A-News.id, Tanjung Selor — Badan Meterologi Klimatologi dan Geosfisika (BKMG) Tanjung Harapan Bulungan memprakirakan, selama 10 hari kedepan intensitas curah hujan akan lebih tinggi diwilayah utara Kalimantan Utara (Kaltara).
Hal tersebut disampaikan, Forecaster BMKG Tanjung Harapan Sylvi Yulianti yang menjelaskan selama 10 hari kedepan terhitung 1 hingga 10 September intensitas curah hujan akan lebih tinggi.
Terutama bagi masyarakat yang domisilinya berdekatan langsung dengan sungai. Sehingga, BMKG berharap kepada masyarakat untuk lebih berwaspada.
faktor cuaca secara global dan regional sebagian besar wilayah Indonesia, dalam waktu sepekan akan terjadi intensitas hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. masyarakat diminta lebih berwaspada terhadap kondisi cuaca selama sepekan kedepan.
Sebab, diwilayah Kaltara berpotensi hujan dengan intensitas ringan sampai lebat yang disertai kilat atau petir dengan kondisi angin kencang pada siang atau malam dini hari. Lalu, secara umum terjadi penurunan curah hujan yang rendah ke menengah sebesar 90 persen.
“Untuk sifat hujan normal, dan diperkirakan intensitas hujan yang tinggi berada di wilayah sesayap Kabupten Tanah Tidung (KTT) seperti di Muruk Rian, lalu Kabupaten Malinau yakni Mentarang Hulu, Malinau Selatan Hulu, dan terakhir Nunukan. 3 daerah itu harus lebih waspada masyarakatnya,” jelas Sylvia, Sabtu (2/9).
Lebih lanjut, dikatakan dia, daerah bagian utara Kaltara yang berpotensi intensitas hujan tinggi. Sehingga, masyarakat lebih waspada terhadap bencana yang terjadi akibat cuaca basah atau kekeringan (Hidrometereologi).
Hal tersebut juga berpengaruh di wilayah persisir sungai, karena hujan lebih tinggi yang harus diwaspadai terhadap banjir akibat luapan sungai, karena sebagaian besar terjadi dihulu.
“ Kita himbau masyarakat yang tinggal didaerah sekitar sungai untuk lebih waspada dari luapan air karena intensitas curah hujan tinggi,” terangnya.
Kemudian, lanjut Sylvia didaerah lereng gunung juga harus lebih waspada longsor dan jalur darat seperti peguna transportasi. Agar lebih berhati-hati terjadinya pohon tumbang atau jalan licin.
“Sudah ada kita kasih peringatan untuk wilayah utara Kaltara harus lebih waspada karena curah hujan intesitas tinggi diperkiraakan terjadi disana (Malinau, KTT dan Nunukan),” tutupnya. (*/Lia)