Follow kami di google berita

Tak Harus Sawit, Masih Banyak Potensi Lain Meningkatkan Pendapatan Asli Kampung (PAK)

A-News.id, Tanjung Redeb — Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) di Kabupaten Berau terus bertambah banyak, melihat segala potensi yang dapat menambah Pendapatan Asli Kampung (PAK) mulai terbuka lebar, salah satunya yaitu potensi pariwisata yang harus dikelola dengan baik oleh kampung meningat tempat wisata paling banyak dan terkenal se-Kalimantan Timur yaitu berada di Kabupaten Berau.

“97 BUMK sudah terbentuk, ada juga BUMK yang mampu menghasilkan ratusan juta, sebetulnya BUMK yang sudah bergerak bagus itu bisa menghasilkan ratusan juta tapi yang bisa dimasukkan ke PAK itu puluhan juga kenapa?, karena mereka harus menggaji karyawan kemudian juga sebagian untuk kegiatan sosial,” ujar Ilyas Kepala DPMK Berau, Jumat (28/1/2022).

Menurut data yang diketahuinya, dari 97 BUMK hanya beberapa saja yang bisa survive, sekitar 30% yang lain masih berupaya untuk merangkak agar dapat menghasilkan.

“Nah nomisasi dari BUMK ini mereka apa fokusnya, wisatakah, pengelola wisata, atau pertanian. Itu sesuai potensi yang dimilikinya ada perkebunan sawit juga, dan alpukat dan lain lain,” jelasnya.

Ilyas menuturkan, saat ini BUMK yang paling sukses berada di Kampung Sumber Agung, karena penghasilan terbesarnya berada pada perkebunan kelapa sawit.

“Sudah masuk sampai sekarang hampir Rp 1 miliyar, dari sektor kelola sawit, dari sawit kegiatan yang lain juga ada, tapi yang besar sawit,” katanya.

Ilyas juga mengharapkan agar setiap kampung atau desa yang berada di Kabupaten Berau dapat menggunakan potensi yang dimiliki untuk kebutuhan masyarakat, untuk kesejahteraan masyarakat.

“Namanya usaha milik kampung, itu ya menampung hasil produksi masyarakat kemudian mengembangakan usaha masyarakat yang lain termasuk pariwisata dan dekor kreatif,” tandasnya. (ry)

Bagikan

Subscribe to Our Channel