Follow kami di google berita

Sebulan Lebih Bersurat, Pemkab Berau Klaim Surat Untuk Direktur PT Buma Belum Ditanggapi

A-News.id, Tanjung Redeb – Sekretariat Daerah (Setda) Berau secara resmi telah bersurat ke Direktur PT Bukit Makmur Mandiri Utama (Buma). Surat tersebut bertujuan meminta win win solution kepada Direksi PT Buma, terhadap keluhan yang disampaikan oleh PK F-KUI KSBSI Berau.

Surat tersebut ditandantangani langsung oleh Pj Sekda Berau, Agus Wahyudi dan dikeluarkan sejak Januari 2023 lalu. Namun, hingga saat ini surat tersebut belum ditanggapi oleh PT Buma.

Hal itu pun diketahui sesaat setelah Sekretaris Dinas Ketenagakerjaan Berau, Marsudi bersuara dalam mediasi dengan FKUI KSBSI Berau yang dilaksanakan di ruang Kakaban, Pemkab Berau.

Informasi tersebut pun menuai respon dari Asisten 1 Setkab Berau, Hendratno. Menurutnya, hal itu sudah keterlaluan.

Dimana, surat yang dikeluarkan oleh Pemkab Berau atau Disnakertans bersifat resmi. Sehingga, sangat dibutuhkan respon yang baik.

“Saya sangat menyangkan, jika surat kami itu sampai sekarang tidak direspon,” ujarnya.

Dikatakannya, sejauh ini Pemkab Berau berupaya netral dan tidak berpihak. Mengingat, masyarakat dan perusahaan sama-sama penting sifatnya untuk Bumi Batiwakkal.

“Jujur, kami kaget ketika mendengat penyampaian itu,” ucapnya.

Pihaknya pun menegaskan, agar Disnakertrans Berau untuk berkoordinasi dengan PT Buma, mengenai persoalan tersebut.

“Kami minta dengan tegas, agar Disnakertrans berkominikasi. Dan mempertanyakan apakah surat itu telah diterima oleh Direktur atau belum,” bebernya.

Lebih lanjut, Hendratno mengungkapkan, bahwa persoalan yang ada, menyangkut kepentingan orang banyak. Sehingga, perlu duduk bersama untuk menyelesaikan masalah.

“Dari informasi yang kami peroleh, persoalan hari ke tujuh ini sudah lama terjadi. Dan perwakilan dari PT Buma, tidak bisa mengambil keputusan. Sehingga, harus direkturnya yang bertemu dengan buruh. Agar ada kejelasan,” ungkapnya.

Manajer PT Buma Binungan, Srianta mengatakan bahwa, persoalan yang terjadi antara buruh dengan PT Buma Lati. Sehingga, pihaknya tidak bisa berkomentar.

“Itu Buma Lati,” singkatnya.

Perwakilan PT Buma Lati, David Sihotang mengatakan, bahwa pihaknya selalu membalas surat-surat yang masuk ke PT Buma, termasuk yang ditujukan ke Direktur PT Buma di Jakarta pun telah dibalas.

“Surat itu sudah dibalas,” tandasnya. (Poh)

Bagikan

Subscribe to Our Channel