A-News.id, Tanjung Redeb – Fasilitan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai dipadati masyarakat yang hendak berobat. Terkhusus untuk perawatan rawat inap, satu-satunya rumah sakit di Berau ini, tak bisa lagi menampung pasien. Lantaran, semua ruang perawatan telah penuh.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Direktur RSUD dr Abdul Rivai, dr Jusram.
“Saat ini ruangan sudah full,” ujarnya kepada A-News.id, Rabu (26/4/2023).
Dirinya menyebut, saat ini pasien yang dirawat sangat banyak. Dan didominasi dengan penyakit Diabetes Militus (DM), Hipertensi (HT) dan Demam Berdarah (DBD).
“Saat ini mayoritas yanh kami tangani pasien dengan sakit DM, DBD dan HT atau tekanan darah tinggi,” ungkapnya.
Dikatakannya, untuk di Kabupaten Berau, pada kasus DM dan HT memang cukup tinggi. Saat ini saja, di rumah sakit cukup banyak masyarakat dengan usia 50 tahun ke atas, terdaftar sebagai pasien.
“Kalau DM dan HT memang cukup tinggi di Berau dan umumnya usia di atas 55 tahun,” bebernya.
Lanjutnya, untuk persentase pasien dengan penyakit DM dan HT yang dirawat saat ini mencapai angka yang cukup fantastis. Yakni, 30-40 Persen dari semua pasien yang mendapat perawatan rawat inap.
“Kalau dari keseluruhan pasien penyakit dalam, sekitar 30-40% adalah hipertensi dan diabetes yang berkomplikasi (Penyakit Tidak Menular),” ungkapnya yang juga merupakan dokter spesialis penyakit dalam.
Lebih lanjut, pasien dengan kasus Hipertensi dan Diabetes Militus tersebut berkemungkinan akan mengalami peningkatan pasca lebaran ini.
“Tidak menutup kemungkinan itu bakal terjadi. Mengingat, konsumsi makanan dan minuman yang dihidangkan kala idul fitri sangat bisa memicu penyakit tersebut muncul,” tandasnya. (Poh)