Follow kami di google berita

Pasar Liar Marak, Komisi II Usul Bangun Pasar Tradisional di Tanjung Redeb

A-News.id, Tanjung Redeb — Wakil Ketua Komisi II DPRD Berau, Wendy Lie Jaya sikapi persoalan maraknya pasar liar di wilayah Tanjung Redeb.

Menurutnya, persoalan maraknya pasar dadakan di dalam kota adalah buntut dari tidak adanya lokasi bagi pedagang di dalam kota.

“Kita tidak bisa juga menyalahkan masyarakat, karena memang tempat dulu mereka berjualan sekarang sudah tidak ada,” ujarnya.

Dirinya mengaku telah menyampaikan persoalan itu kepada Bupati Berau. Bahkan, dirinya berpandangan bahwa pemerintah tidak susah untuk mendapatkan hibah. Apalagi, banyak lahan yang dikuasai perusahaan.

“Di daerah Gunung Panjang itu ada lahan perusahaan. Bukan puluhan hektar. Tapi itu ratusan hektar. Di sana bisa dijadikan alternatif untuk pasar dalam kota,” ungkapnya.

Ditegaskannya, masyarakat di Tanjung Redeb butuh pasar tradisional. Tidak perlu semewah dan semegah pasar Sanggam Adji Dilayas, yang penting ada tempat.

“Sampai sekarang kalau kita berbicara tentang penanganan limbahnya, bagaimana cara kita mengontrol dan menangani limbahnya, sementara itu kan ilegal,” pungkasnya.(poh)

Bagikan

Subscribe to Our Channel