A-News.id, Tanjung Redeb – Logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mulai masuk ke Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau, Budi Hariyanto, mengatakan bahwa logistik yang masuk saat ini merupakan tahap pertama dari dua tahap pengiriman.
“Pengiriman logistik tahap pertama ini yang sudah datang yakni bilik suara dan kotak suara, juga kabel atau tali ties dan tinta,” kata Budi saat ditemui awak media usai acara deklarasi Pemilu damai dan berkualitas di hotel Bumi Segah, Kamis (7/12).
Penempatan logistik sebagaimana kesepakatan ditempatkan di Graha Pemuda atau Gedung Olahraga (Gor) di Jalan Pemuda Tanjung Redeb. Untuk tahap kedua, logistik yang akan datang adalah surat suara serta formulir. Saat ini, KPU Berau masih menunggu pengiriman tahap kedua.
“Informasinya akan dicetak pada 10 Desember nanti, jadi yang dikirim tahap pertama ini adalah kelengkapan yang tidak masuk dalam kotak suara, ya seperti tinta, kabel ties dan bilik,” sambung Budi.
Ditanya soal keamanan logistik terutama surat suara dan formulir nanti, Budi menjelaskan, sudah ada aparat keamanan yang menjaga di Graha Pemuda saat ini, hingga nanti saat pendistribusian. Selain pihak keamanan, secara bergiliran juga sudah ada staf KPU yang ikut melakukan penjagaan bersama.
“Sudah dijaga, tahap kedua surat suara cetak tanggal 10 untuk DPRD, kabupaten, kota, provinsi dan DPR RI, karena kita pemilihan tanggal 14 Februari 2024, jadi kalau berdasarkan jadwal akhir Desember sudah datang,” jelasnya.
Dengan estimasi waktu kedatangan surat suara dan pelaksanaan Pileg, dianggap Budi cukup untuk melakukan proses tahapan lanjutan untuk pekerjaan pelipatan dan sortir. Termasuk untuk pengajuan pengiriman surat tambahan jika ada kerusakan atau kekurangan.
Ditanya soal kebutuhan tenaga untuk lipat dan sortir, Budi mengakui pihaknya tetap membutuhkan tenaga bantuan dari luar.
“Kita sudah adakan simulasi pelipatan, jadi sudah melihat berapa surat suara yang bisa dilipat satu orang, kita butuh tenaga kemungkinan dari PPK atau PPS untuk membantu,” bebernya.
Selanjutnya, yang menjadi salah satu target KPU yakni pendistribusian surat suara.
“Di H minus 3 kita akan prioritaskan untuk kecamatan jauh seperti Kelay, Biduk-biduk dan Maratua, nanti untuk yang terdekat seperti Tanjung Redeb bisa H minus 1,” tutupnya. (Yf)