A-News.id – Rabu (6/9/2023), pukul 03.10 WIB pagi ini, pesawat Batik Air dengan rute Jakarta-Berau akhirnya lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta. Kepala Bandara Kalimarau, beberapa pejabat daerah, perwakilan dunia usaha, warga Berau, dan beberapa wisatawan domestik turut serta dalam penerbangan perdana ini.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Berau, Fitrial Noor mengatakan, penerbangan perdana ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi Kabupaten Berau. Dengan adanya penerbangan langsung dari Jakarta dan Surabaya, wisatawan domestik maupun mancanegara akan lebih mudah dan hemat untuk mengunjungi Berau.
“Hal ini akan memberikan dorongan bagi industri pariwisata, serta memperkuat sektor usaha di wilayah ini,” ujar Bung Pipit sapaan akrabnya.
Pemkab Berau juga menunjukkan komitmen mereka dalam memajukan daerah ini. Termasuk pembangunan infrastruktur yang terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Meskipun belum semua wilayah dapat dijangkau, pemerintah juga hingga kini berupaya secara bertahap untuk membangun dari pinggiran yang dapat memberikan manfaat lebih besar bagi warga Berau.
Selain itu, pelayanan kesehatan juga ditingkatkan dengan pembangunan RSUD Abdul Rivai dan RSUD Tanjung Redeb. Revitalisasi bangunan Gedung Mangkrak Dinas Pariwisata juga sedang dilanjutkan, sebagai bagian dari upaya pelestarian warisan budaya dan sejarah Berau.
“Seluruh langkah ini tak lepas dari kerja sama semua pihak, termasuk Forkompinda Berau, seluruh OPD, dunia usaha, dan warga Berau,” ungkapnya.
Pipit mengingatkan beberapa tahu lalu, industri pariwisata Berau mengalami goncangan akibat pandemi COVID-19, terutama setelah beberapa maskapai menghentikan rute penerbangan mereka ke Berau. Namun, berkat kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kepala Bandara Berau dan Kajari Berau, upaya pemulihan pariwisata Berau kembali dilakukan, termasuk mengembalikan rute penerbangan yang pernah ada sebelumnya.
Kepala Bandara Berau, Ferdinan Nurdin, telah bekerja keras untuk mengembangkan Bandara Kalimarau dan mengundang maskapai penerbangan bergengsi untuk melayani rute-rute elit. Dukungan kuat dari Kajari Berau juga sangat berarti, tidak hanya memberikan dukungan moral, tetapi juga membantu menjembatani komunikasi dengan pemerintah pusat untuk mengatasi masalah transportasi udara di Berau. Selain itu, Kajari Berau juga terlibat langsung dalam kegiatan pariwisata dan UMKM di Kabupaten Berau.
“Pengembangan dunia usaha, pariwisata, dan UMKM adalah tanggung jawab bersama. Dengan kerja sama semua pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten Berau, diharapkan semua masalah dapat dipecahkan,” bebernya.
“Semoga Kabupaten Berau semakin maju dan sejahtera, sehingga warganya pun ikut merasakan kemajuan dan kesejahteraan tersebut,” tandasnya. (Yf)