ANews, Samarinda – Seorang nelayan bernama Erwin Daeng Labbang tercebur saat akan melempar jala di perairan Tanjung Sepatin, sekira pukul 21.00 Wita, Minggu, 4 Juni 2021.
Informasi yang dihimpun media ini, dalam rilisnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan menerima informasi hilangnya korban dari seorang relawan pada Senin 5 Juli 2021 sekitar pukul 11.05 Wita. Selanjutnya petugas Basarnas mempersiapkan alat untuk melakukan pencarian dan menuju ke titik lokasi tenggelamnya warga RT 17, Kelurahan Kuala Samboja, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara dengan menempuh perjalanan sekitar 3 jam.
Informasi yang didapat, korban bersama rekannya sesama nelayan bernama Iskandar Daeng Tumpu, warga RT 17, Kelurahan Kuala Samboja, Kecamatan Samboja, Kukar berangkat ke laut untuk mencari ikan. Keduanya berangkat menggunakan perahu nelayan pada Minggu 4 Juli 2021 sekitar pukul 21.00 Wita.
Tepat sampai di perairan laut Salok Banjar daerah Sepatin atau Tanjung Berukang (Perairan Anggana dan Samarinda, red), mereka langsung mempersiapkan alat pancing.
Kala itu, Erwin Daeng Labbang melempar alat tangkap jenis trawll ke laut. Namun tanpa disangkanya, kakinya tersangkut alat tangkap yang dilemparkannya ke laut. Sedetik kemudian, tubuhnya ikut terjatuh ke laut dan sempat timbul tenggelam, sebelum akhirnya hilang dari permukaan air laut.
Menyaksikan kejadian tersebut, Iskandar Daeng Tumpu kaget dan panik. Dirinya pun mencoba memberikan pertolongan, naas kejadiannya sangat cepat dan dia kehilangan rekan sejawatnya.
Saat itu juga Iskandar Daeng Tumpu langsung menghubungi kerabat korban di Kuala Samboja.
Sekitar pukul 23.00 Wita, kerabat korban dan nelayan lain melakukan pencarian. Mereka menggunakan 2 perahu nelayan, menyusuri sekitar laut dimana Iskandar Daeng Tumpu mengabarkan kejadian itu. Namun mereka hanya menemukan Iskandar Daeng Tumpu sendiri di atas kapalnya, sedangkan Erwin Daeng Labbang tak ada.
Sementara itu, kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta mengatakan, pihaknya bersama dengan unsur SAR lainnya mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pencarian terhadap korban.
“Tim kami sudah bergerak ke lokasi kejadian. Selanjutnya bersama dengan unsur SAR lainnya akan melakukan pencarian terhadap korban,” pungkasnya. (Ris)