Follow kami di google berita

DPUPR Analisa Penyebab Air Bersih Terasa Asin di Kecamatan Biduk-Biduk

A-News.id, Tanjung Redeb — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau telah melakukan analisa terkait informasi air bersih di Kecamatan Bidukbiduk yang tercemar air asin.

Kepala Bidang Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Pemukiman, Radite Hari Soeryo mengatakan, dugaan saat ini adalah air pasang yang mengkontaminasi. Sehingga, air yang didistribusikan ke masyarakat terkadang terasa payau bahkan asin.

Dikatakannya, pihaknya pun telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 500 juta untuk melakukan penanganan terhadap dinding pembatas antara air asin dengan intek yang ada.

“Ada anggaran untuk maintenance itu. Tapi yang jelas ini masih di analisa dulu,” ujarnya.

Dikatakannya, sebelum itu dilakukan, pihaknya juga akan mendatangkan ahli untuk mengidentifikasi penyebab masuknya air asin.

“Ini kami rasa perlu,” katanya.

Sementara, kata dia, terkait distribusi air bersih yang tidak sampai ke ujung kampung. Pihaknya menduga, hal itu diakibatkan kurangnya daya listrik yang ada.

Pasalnya, di sana, kata dia, masih menggunakan solar sell. Pada saat awal di pasang, solar sell tersebut tidak ada penghalang. Dengan kata lain, pancaran sinar matahari bisa diserap secara maksimal untuk selanjutnya dijadikan energi listrik.

“Sekarang posisinya pohon sudah tinggi dan menghalangi sinar matahari untuk masuk ke solar sell,” terangnya.

Diharapkannya, dengan adanya penanganan yang akan dilakukan oleh pihaknya, penyaluran air bersih itu bisa kembali maksimal.

“Kalau tidak, tentunya akan ada kerjaan tambahan,” tandasnya. (Poh)

Bagikan

Subscribe to Our Channel