A-News.id, Tanjung Redeb – Dinas Pendidikan Kabupaten Berau melalui Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD) akan fokus mengimbau agar semua sekolah dasar di Berau untuk ikut dalam implementasi kurikulum merdeka (IKM), Jumat (10/3/2023).
Kabid Pembinaan SD Dahry menuturkan, konsep dari kurikulum merdeka dianggap cukup membantu sekolah dalam membaca potensi yang dimiliki anak didik. Sebab dalam kurikulum ini berfokus pada materi yang esensial dan fleksibel sesuai dengan minat, bakat, dan kebutuhan dari masing-masing karakteristik siswa.
“Untuk sementara penerapan kurikulum ini hanya berfokus kepada kelas 1 dan 4,” katanya.
Data yang dimiliki pihaknya, dari 171 SD baik negeri maupun swasta, 37 diantaranya sudah mengimplementasikan kurikulum merdeka. Sedangkan sisanya belum menerapkan.
Dengan masih banyaknya SD yang belum terdaftar dalam menerapkan kurikulum merdeka maka oleh karena itu, kata Dahry Dinas Pendidikan akan mendorong sekolah lain untuk bisa ikut dalam penerapan tersebut. Sehingganya, apabila saat sudah dilakukan secara nasional maka semua SD di Berau dinyatakan sudah siap.
“Karena ini sifatnya mandiri, maka sekolah yang siap melakukan dispersilahkan. Untuk tahun ini masih berupa sosialisasi sedangkan untuk penerapan secara nasional baru akan dimulai pada 2024,” jelasnya.
“Jadi ini yang terus kita dorong, kalau misal nanti di tahun 2024 itu sudah diterapkan secara nasional sudah tidak kalangkabut lagi karena sudah ada dasar, jadi jumlah yang 37 itu kita harapkan terus bertambah,” tandasnya. (mik)