ANews, Tanjung Redeb – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau tengah menggenjot pengerjaan jalan potong di wilayah pesisir Berau. Salah satunya adalah akses dari Kampung Tubaan menuju Tubaan Muara.
Pengerjaan itu dianggap penting untuk mempermudah akses masyarakat agar dapat menuju destinasi wisata sekitar dengan waktu yang relatif singkat, sekaligus persiapan menyambut Pekan Olahraga Provinsi 2022.
Kepala DPUPR Berau Taupan Madjid yang ditemui saat memantau proyek menuturkan, jika segmen antara Kampung Tubaan dan Tubaan Muara itu rampung, maka jarak yang terpotong sejauh 17 Kilometer, dari jarak awal 30 Kilometer.
“Jadi akses jalan yang lama, dari Tubaan menuju Tabalar Muara sebelumnya sejauh km, sementara jalan alternatif ini memangkas hingga 13 Kilomter,” terang Taupan Madjid, pada Minggu (12/9/2021).
Mantan Kadishub Provinsi Kaltara itu menargetkan pengerjaan jalan potong itu pada Desember 2021 mendatang. Serta dikatakannya, adalah jalan tembusan penghubung baru antar kedua Kampung di Kecamatan Tabalar tersebut.
Pengerjaan perbaikan jalan tersebut dilakukan dalam beberapa segmen. Sementara ini akan dilakukan dalam 6 segmen, yaitu Tanjung Redeb-Mantaritip, Mantaritip-Buyung Buyung, Buyung Buyung-Semurut, Semurut-Tubaan, Tubaan-Tabalar Muara serta Tabalar Muara-Biatan Bapinang.
“Jadi ada 6 segmen yang akan dibangun,” tambahnya.
Dirinya menjelaskan, bahwa segmen tersebut merupakan trase jalan yang digunakan untuk mempersingkat rute serta jarak yang dituju. Ia menyebut, selama ini jalur yang telah ada diakui terlalu banyak kelokan serta banyak jalur yang melintasi pegunungan yang tidak sesuai dengan aturan Bina Marga.
“Jadi jalur yang ada saat ini terlalu banyak berbelok serta melalui jalur gunung yang terlalu tinggi. Karena memang standar Bina Marga ketinggian tidak melebihi 10 persen,” tandasnya.(mik)