A-News.id, Tanjung Redeb – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Berau mengadakan bimbingan teknis petugas register online kecamatan, kelurahan dan kampung. Dalam rangka tertib administrasi kependudukan dan validasi data pemilu serentak tahun 2024.
Bimbingan teknis itu digelar di gedung Balai Mufakat, Jalan Milono, Tanjung Redeb, Kamis (21/7/2022) siang. Dengan dihadiri oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih dan sejumlah peserta bimbingan teknis yang berasal dari Kecamatan Kelay, dan 4 Kecamatan Kota, yakni Teluk Bayur, Sambaliung, Gunung Tabur dan Sambaliung.
Kepala Disdukcapil Berau, David Pamuji menjelaskan, kegiatan itu didasari dari upaya pemerintah daerah Berau dalam mewujudkan organisasi perangkat daerah (OPD) khususnya yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat agar dapat mengadobsi data kepelayanan secara digital.
Atas dasar itulah, sejak tahun 2019 kata David layanan Disdukcapil sudah mulai bertransformasi dari manual ke digital. Diawali dengan tanda tangan elektronik, kemudian di akhir tahun yang sama, layanan berbasis digital kembali digagas dengan diluncurkannya aplikasi pelayanan Disdukcapil Berau.
“Mudah-mudahan komitmen ini bisa kami jaga sesuai dengan yel-yel dan moto kerja kami,†katanya.
Bimtek ini merupakan gelombang pertama, dari target pelaksanaan sebanyak tiga kali dengan jumlah peserta sekitar 60 orang.
Gelombang kedua, akan dilaksanakan di Kecamatan Talisayan pada minggu ke-4 Agustus 2022 dengan jumlah peserta kurang lebih 46, selanjutnya gelombang terakhir akan berlangsung di Kecamatan Biatan minggu ke-4 Oktober 2022 dengan jumlah peserta 28 orang.
“Untuk materi bimtek ini secara umum adalah mengenai langkah kebijakan Disdukcapil dalam adminduk dan materi layanan khusus oleh tim IT,†sambungnya.
Di kesempatan yang sama, Bupati Berau, Sri Juniarsih berpesan bagi peserta yang mengikuti bimbingan teknis agar dapat menerapkan materi yang telah diperoleh dalam memberikan pelayanan administrasi secara online kepada masyarakat mulai dari tingkat kecamatan hingga kampung.
Sehingganya dengan potensi melalui bimtek tersebut, diharapkan bisa meringankan beban tenaga dan waktu masyarakat terutama yang berada jauh dari pusat kota dalam mengurus data kependudukan.
“Oleh karena itu pemkab Berau senantiasa mendukung segala upaya pembangunan sistem administrasi kependudukan,†katanya.
“Sehingga masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh datang ke Tanjung Redeb namun cukup di kecamatan setempat, sehingga lebih mudah dalam mengurus pembuatan administrasi kependudukan tersebut,†pungkasnya. (mik)