Follow kami di google berita

Sidak Lokalisasi di Wilayah Lamin, Camat Teluk Bayur Temukan Pekerja Wanita di Bawah Umur dan Peredaran Miras

A-News.id, Teluk Bayur – Pemerintah Kecamatan Teluk Bayur bersama dengan personel dari Satpol PP melakukan inspeksi mendadak ke lima lokalisasi yang berada di kawasan Lamin, Jalan Poros Teluk Bayur-Labanan, Sabtu (23/7/2022) malam. Sidak itu merupakan tindak lanjut dari laporan warga.

Dihubungi melalui telepon seluler, Camat Teluk Bayur, Endang Iriani menceritakan, bahwasanya dari hasil penelusuran yang ia temui di lapangan, lokalisasi yang ia jumpai kebanyakan merupakan tempat hiburan malam (THM) yang berkedok warung makan juga didapati adanya peredaran miras.

Mirisnya lagi, dari hasil interogasi yang ia lakukan ke beberapa tenaga pekerja wanita di tempat tersebut diantaranya merupakan anak di bawah umur yang rata-rata berasal dari luar daerah Kabupaten Berau.

“Kita mintai masing-masing KTP mereka, alasan mereka faktor utamanya adalah ekonomi,” ujarnya, Minggu (24/7/2022).

“Maminya sudah kita kasih peringatan, jangan menampung anak-anak di bawah umur,” tambahnya.

Kenyataan ironis bahwa di Kabupaten Berau khususnya di Teluk Bayur masih banyak tempat-tempat seperti itu, membuat pihak kecamatan berinisiatif untuk menindaklanjutinya ke pemerintah kabupaten, dalam hal ini melapor ke Bupati, Kasatpol PP serta Dinas Sosial. Langkah itu diakui Endang untuk mencari solusi menjawab keresahan maupun laporan masyarakat yang banyak ia peroleh.

Ungkapnya, untuk memberantas lokalisasi tersebut perlu kerjasama dan sinergitas semua pihak, karena kalau mengandalkan hanya pihak kecamatan, kata Endang tentu hal tersebut sangat tidak mungkin.

“Kita harus duduk bersama bagaimana solusinya, pihak kecamatan pun tidak tinggal diam. Tapi kalau hanya kecamatan saja bergerak kita tidak mampu karena jumlahnya itu bukan cuma satu, dua orang,” jelasnya.

“Belum banyak yang bisa kami lakukan, karena ini masih tahap awal,” tambahnya.

Dari hasil sidak ini, Endang menegaskan akan ada sidak lanjutan, karena tak hanya lima tempat, berdasarkan informasi yang ia peroleh, ternyata masih banyak tempat-tempat serupa yang jauh dari pantauan warga. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel