A-News.id,TANJUNG REDEB – Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng tahap dua telah mencapai 90 persen.
Kepala Kantor Pos Cabang Tanjung Redeb, Prianto Vrediawan menjelaskan, pembayaran tahap dua bansos tersebut langsung dirapel sekaligus 3 bulan dari April-Juni yang dibayarkan pada bulan April.
“Jadi kita kan kemarin juga sudah melakukan penyaluran dimulai dari tanggal 10, kita menerima data sebenarnya di tanggal 9,†jelasnya.
Kata dia, karena tanggal 10 harus direalisasikan jadi pihaknya minta tolong ke Dinas Sosial Berau untuk mengumpulkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk datang ke kantor pos saat itu dan berakhirnya di tanggal 21 sampai informasi tadi malam.
“ya karena kita memang ditargetkan oleh Kemensos Pusat, minimal harus sudah di atas 90, untuk posisi sekarang tadi saya cek jam 9, posisi kita udah 90,86 persen atau tersalurnya itu 4323 KPM dari total KPM 4758. Sisanya 435 KPM,†tuturnya.
Menurutnya, kendala penyaluran kedua bansos tersebut hanya bisa disalurkan di Berau saja, dan kebanyakan KPM ini sedang di luar kota atau ada yang sudah pindah, karena ada juga yang meninggal. Kalau meninggal dalam satu KK tunggal, maka itu tidak bisa diwakilkan. Jadi otomatis itu hangus dan gagal. Kalau misalnya meninggal dan masih ada keluarga yang ada di satu KK itu bisa diwakilkan.
“Tapi ini kebanyakan posisinya di luar kota seperti itu,†bebernya.
Namun, untuk pencairan pihaknya sudah ada penjadwalan kemarin. pihaknya menghubungi KPM, kantor lurah, desa, bahkan kecamatan. Tetapi pada saat penjadwalan semisal KPM itu sedang berhalangan mungkin lagi kerja atau apa, bansos tersebut bisa diambil di seluruh Kantor Pos di Kabupaten Berau.
“Data KPMnya diterima dari Kemensos Pusat, jadi dari Kemensos Pusat memberikan ke Kantor Pos Pusat baru didroping ke kita,†tuturnya.
Sementara itu, peran Dinsos membantu pihaknya untuk menginformasikan ke KPM yang ada, kemudian mereka yang menginformasikan jadwalnya, sehingga sangat terbantu sekali.
“kita kan hanya sebagai juru bayar istilahnya untuk menyalurkan,†pungkasnya.
Ia menyebutkan, kemarin pihaknya bisa tembus sampai 92 persen, tapi ini datanya berkurang dari 5092 sekarang menjadi 4758 KPM.
“kita kurang tau, jadi kita hanya bisa membayarkan apa yang diberikan. Nama-nama yang tidak terdapat disitu kita tidak bisa bayarkan karena dana yang diberikan ke Kantor Pos juga sebesar KPM tersebut,†jelasnya.
Untuk tahap 1, dirinya menyampaikan, pihaknya selalu dievaluasi oleh BPKB dan Dinsos, kemarin juga sempat didatangi Dinsos Provinsi untuk melakukan evaluasi.
“alhamdulillahnya sudah lancar terus dan gak ada kendala,†ucapnya
Lanjut, pihaknya diberi tugas untuk menyalurkan BPNT ini selama 3 bulan langsung April-Juni sama BLT minyak goreng sebesar Rp 300.000 jadi total yang disalurkan untuk tahap ini Rp 900.000 untuk Kabupaten Berau langsung menyalurkan Rp 900.000. kata dia, ada perbedaan dari tiap tiap daerah.
“Jika BPNT ini diperpanjang maka BLT minyak goreng juga diperpanjang, kita tunggu saja, kemungkinan tiap hari kita melakukan rapat zoom bersama kantor pusat. Biasanya informasinya nanti malam,†tutupnya. (Poh)