Anews.id, Samarinda – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim, Aji Muhammad Fitra menyampaikan bahwa pengembangan Instalansi Pengelolaan Air Bersih (IPA) Bengkuring II Kapasitas 60 liter/detik menelan anggaran sebesar Rp 9,4 miliar dari Pemerintah Provinsi Kaltim.
“Dana pengerjaannya Rp9,4 miliar termasuk pengawasan. Proyek ini akan berjalan dalam 1 tahun pengerjaan, mulai 2021 hingga 2022,” ungkap Fitra saat ditemui awak media. Senin (30/5/2022).
Selain itu, Fitra menjelaskan IPA Bengkuring II dengan kapasitas 60 liter per detik ini awalnya sudah tersambung yakni 9.000 sambungan rumah. Akan tetapi lanjutnya, kini masih belum maksimal lantaran perlunya penambahan pompa intake. Pompa yang diadakan Perumdam Tirta Kencana Samarinda tersebut akan datang pada bulan juni. Mudah-mudahan nanti bisa full mengalirnya.
“Sekarang ditambah 60 liter lagi jadi totalnya 1.200 liter dan ditambah 3.000 lagi sambungan ke rumah. Dari yang mulanya dua hari sekali nyalanya, sekarang bisa 24 jam,†jelas Fitra.
Fitra menambahkan di Kaltim ada beberapa daerah pengembangan sarana dan fasilitas produksi air bersih. Antara lain di Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kutai Barat, Balikpapan, dan Samarinda.
“Totalnya ada Rp 127 miliyar, yang dilaksanakan di tahun 2022,”tandasnya.
Diperkirakan peningkatannya sekitar 77 persen dan tidak bisa sendiri. Harus ada kolaborasi sama kabupaten kota dan kementerian. (Yud/adv/Kominfo)