Follow kami di google berita

Modus Penipuan Catut Nama Kapolres dan Kasat Reskrim Polres Berau

A-News.id, Tanjung Redeb — Modus penipuan rupanya tidak hanya mengatasnamakan pihak perbankan maupun operator seluler. Di Berau, nama Kapolres dan Kasat Reskrim dibuat seolah-olah meminta transferan melalui pesan singkat WhatsApp.

Di mana, akun tersebut mengirimkan pesan yang meminta untuk mentransferan sejumlah uang dan dikirim ke nomor rekening yang ditentukan.

Kapolres Berau AKBP Sindhu Brahmarya menegaskan, bahwa permintaan sejumlah uang oleh akun yang menggunakan fotonya itu dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab demi kepentingan pribadi.

“Itu hoaks, saya ataupun anggota Polres Berau lainnya tidak pernah menawarkan atau meminta uang dalam bentuk apapun,” tegasnya, Rabu (24/8/2022).

Untuk itu, Kapolres Berau meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak percaya bila menerima pesan WhatsApp yang mengatasnamakan dirinya, terlebih bila oknum tersebut meminta sejumlah uang dengan berbagai modus diantaranya lelang barang sitaan seperti mobil dan handphone.

“Kalau terima pesan whatsapp mengatasnamakan saya jangan cepat percaya kalau perlu langsung ke kantor untuk mengkonfirmasi kebenaran tersebut,” tandasnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Berau, Iptu Ardian Rahayu Priyatna melalui, Kanit Tipidter Satreskrim Polres Berau, Ipda Aldrin Oktavianto Renaldi mengatakan, kepada masyarakat yang mendapat chat dan menjadi korban dari oknum tersebut bisa melaporkannya ke Mapolres Berau.

“Kami akan tindak tegas oknum yang mencatut nama Kapolres Berau dan Kasat Reskrim. Tentu ini merugikan bagi institusi dan personal,” singkatnya. (*)

Bagikan

Subscribe to Our Channel