Follow kami di google berita

HUT Armada RI, Lantamal XIII Tarakan Gelar Khitanan Massal

A-News.id, Tanjung Redeb – Dalam rangkaian peringatan HUT ke-76 Armada Republik Indonesia tahun 2021, Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) XIII (13) Tarakan menggelar khitanan massal. Untuk di Berau khitanan dipusatkan di pos TNI AL, Jalan Tanjung Baru, Kecamatan Sambaliung, Rabu (1/12/2021).

Kegiatan tersebut merupakan perintah langsung dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono kepada jajaran TNI AL se Indonesia agar menggelar kegiatan bakti kesehatan dan bakti sosial dalam memperingati Hari Armada Republik Indonesia.

Wakil Komandan Lantamal XIII Tarakan, Kolonel (Mar) David Candra Viasco menuturkan, untuk kegiatan khitanan massal di Kabupaten Berau kuota yang dipersiapkan sebanyak 100 orang anak.

Tahapan pendaftarannya yakni sebelumnya, dari personel Pos TNI AL yang ada di Sambaliung melaporkan ke Kelurahan setempat untuk diteruskan ke tiap-tiap RT bahwa akan ada kegiatan sunatan massal. Dari RT tersebutlah yang mendata para anak dari warganya yang berminat untuk dikhitan.

“Hari ini kita datang dari Tarakan ke Kabupaten Berau untuk melaksanakan khitanan massal, kuota yang kita siapkan sebanyak 100 orang,” ujarnya saat diwawancarai awak media.

Wadan Lantamal XIII Tarakan itu juga mengaku, selain bakti kesehatan khitanan massal, beberapa tempat seperti di Kepulauan Bunyu di Kabupaten Bulungan juga dilaksanakan bakti sosial lain berupa pemberian bantuan sembako.

“Kegiatan selalu kita laksanakan dalam rangkaian hari-hari besar TNI AL, seperti HUT Marinir kita juga melaksanakan hal yang sama, kemudian sebelumnya kita juga melaksanakan operasi penyakit katarak di Tarakan,” tuturnya.

Untuk menyunat seratus orang anak tersebut, Lantamal XIII Tarakan menurunkan 23 tenaga kesehatan yakni 18 orang personel TNI AL dan 5 orang dari Puskesmas Sambaliung dan Kelurahan Kampung Bugis.

Khitanan massal itu disambut antusias masyarakat sekitar, orang tua anak mengaku cukup senang dan merasa terbantu karena anaknya mendapat kesempatan untuk disunat secara gratis sehingga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya khitan sehingganya dapat meringankan beban ekonomi.

“Khitanan ini cukup membantu kami masayarakat kecil, apalagi di masa pandemi begini sulit untuk mencari biaya termasuk sunat anak-anak,” ujar salah satu orang tua, Ravid yang mengantarkan anaknya untuk dikhitan.

“Namanya orang tidak mampu kita merasa terbantu dengan adanya acara sunnat massal dari TNI AL ini,” tambah Ibu Niah sehabis menemani anaknya yang dikhitan.

Dalam agenda itu pula, anak-anak yang telah dikhitan akan diberi bincisan berupa alat salat seperti sarung dan peci. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel