Follow kami di google berita

Bertekad Bereskan Masalah Sertifikat dan Sengketa Lahan

A-News.id, Jakarta — Usai dilantiknya Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Hadi Tjahjanto menargetkan bisa mensertifikasi 126 juta bidang tanah. Dirinya optimis mencapai target tersebut hingga akhir periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dilansir dari CNN Indonesia, Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala BPN Hadi Tjahjanto berjanji menuntaskan masalah sertifikat lahan milik rakyat yang sampai saat ini sudah terealisasi 81 juta.

“Target yang ingin kami capai sebanyak 126 juta sertifikat,” katanya dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri ATR/BPN di Istana, Rabu (15/6).

Sebab itu, masalah sertifikat akan jadi hal pertama yang ia lakukan. Ia berjanji akan melihat lebih rinci permasalahan yang ada di lapangan.

“Apakah permasalahan itu masih K2 atau K3 itu juga akan kami selesaikan tentunya akan berkoordinasi dengan instansi terkait supaya segera terealisasi untuk sertifikat milik rakyat tersebut,” katanya.

Kedua, Hadi berjanji akan menuntaskan sengketa lahan/tanah. Menurutnya, sengketa tanah itu kemungkinan juga overlapping antara milik institusi atau dengan satuan lain dengan milik rakyat.

Ketiga, adalah terkait dengan tanah di IKN.

“Itu akan segera selesaikan dengan sinergi saya akan bekerja sama dengan instansi terkait. Insyaallah dalam waktu dekat kita akan sampaikan target berapa hari itu sudah bisa terealisasi,” ujarnya.

Presiden Jokowi resmi mengangkat Hadi Tjahjanto menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala BPN menggantikan Sofyan Djalil pada reshuffle kabinet, Rabu (15/6).

Hadi merupakan perwira militer yang menjabat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia periode 2017-2021. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara.

Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU 1987. Setelah lulus dari AAU, ia dilantik sebagai perwira TNI AU dengan pangkat Letda pada 1986.

Dirinya pernah menjabat sebagai Sekretaris Militer Kementerian Sekretaris Negara. Tak hanya itu, ia juga pernah menduduki posisi Komandan Lanud Abdulrachman Saleh.

Pada 2017, Hadi dilantik Jokowi menjadi KSAU di Istana Merdeka, Jakarta. Ia lalu calonkan Jokowi sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo. Setelah disetujui DPR, Hadi resmi dilantik sebagai Panglima TNI pada 8 Desember 2017. (Cnn Indonesia).

Bagikan

Subscribe to Our Channel