Follow kami di google berita

Banjir Jadi Usulan Prioritas Kecamatan Tanjung Redeb

A-News.id, Tanjung Redeb – Penanganan banjir serta peningkatan drainase jalan menjadi usulan prioritas di setiap kelurahan yang ada di Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau. Usulan yang diprioritaskan tersebut disampaikan saat acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) bertempat di Pendopo Kebangsaan Kecamatan Tanjung Redeb, Selasa (1/3/2022) siang.

Dalam sambutannya Bupati Berau Sri Juniarsih mengatakan tujuan Musrenbang yaitu sebagai sarana merumuskan program kerja ke depan agar dapat memajukan Berau yang lebih baik. Dan dihimbau untuk segala lini pemerintah maupun masyarakat khususnya untuk transformasi ekonomi pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) harus menjadi perhatian serius terlebih saat ini telah banyak pemukiman yang berlokasi tidak jauh dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Setelah saya berdiskusi yakni produksi sampah kita semakin meningkat perhari, dengan jumlah itu adanya aturan larangan membakar sampah yang bisa menimbulkan berbagai macam penyakit,” ujarnya.

Bupati juga menghimbau agar Pedagang Kaki Lima (PKL) tidak meninggalkan sampah hingga siang hari demi menjaga kebersihan dan kenyamanan masyarakat Berau. Selain itu, peningkatan mutu pelayanan rumah sakit juga menjadi hal terpenting.

“Karrena rumah sakit memberikan pelayanan yang paling kritis dan berbahaya maka dari itu pelayan harus bermutu tinggi,” ungkapnya.

Sri juga mengharapkan kepada instansi yang mengurus permasalahan sampah dapat menindak lanjuti setiap jalan yang masih terlihat sampah berserakan.

“Dimana saat ini tingkat kesadaran masyarakat masih cukup minim untuk membuang sampah pada tempatnya, saya harap dinas terkait dapat menindaklanjuti persoalan ini, jangan sampai ini menjadi budaya yang akhirnya susah untuk dihilangkan, kebersihan harus menjadi priortias kita,” harapnya.

Sementara itu, adapun usulan prioritas dari setiap kelurahan yang berada di Kecamatan Tanjung Redeb sebagai berikut :

Kelurahan Bugis mengusulkan agar penataan kawasan wisata kuliner di Ahmad Yani dan Taman Sanggam, kemudian program bebas Open Defecation Free (ODF) agar masyarakat tidak membuang air besar sembarangan, penambahan serta pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) serta drainase setiap jalan.

Kelurahan Gunung Panjang mengusulkan agar kelanjutan pembangunan drainase segera diselesaikan, begitu juga dengan drainase primer yang berada di jalan Albina, serta dukungan alat berat untuk kerja bakti.

Kelurahan Gayam mengusulkan peningkatan jalan dan dapat membersihkan pasar ikan yang tidak memiliki ijin, perbaikan drainase, larangan pembuangan limbah ke sungai, dan pembangunan aula Kelurahan Gayam.

Kelurahan Karang Ambon mengusulkan agar gang rambai dapat disemenisasi, penanganan banjir di Bedungun, penambahan RKB SMPN 5 Gang Jeruk, pelatihan agar dapat bekerja di perusahaan.

Kelurahan Tanjung Redeb mengusulkan agar dapat menangani banjir dalam kota, melanjutkan pembangunan SDN 006, pembangunan gedung puskesmas di Pulau Sambit dan rehab total gedung Tanjung Redeb. (ry).

Bagikan

Subscribe to Our Channel