A-News.id, Tanjung Redeb – 2 orang nelayan asal Pulau Bunyu, Tarakan, Kalimantan Utara ditemukan terombang ambing, di tengah laut Perairan Pulau Derawan, Kecamatan Pulau Derawan, Jumat (17/2/2023) sekira pukul 09.00 Wita.
Komandan Pos AL Tanjung Batu, Letda Laut (P) Heri mengatakan, bahwa yang melakukan evakuasi adalah tim TNI AL Pos Pulau Derawan, dibantu oleh Polsek serta BPBD dan masyarakat.
“Setelah mendapat laporan, personel TNI AL yang bertugas, langsung bersiap melakukan evakuasi,” ujarnya.
Dijelaskannya, Babinpotmar Posal Pulau Derawan mendapat laporan bahwa ada warga Pulau Bunyu dan Tarakan yang menjadi korban hanyut, saat mencari ikan di belakang Pulau Bunyu menggunakan sampan.
Setelah itu, kedua orang itu berhadapan dengan gelombang air laut yang tinggi dan sampan nelayan tersebut terbalik di karenakan gelombang tinggi air laut.
Dijelaskannya, dua orang tersebut ditemukan, sesaat salah satu korban melambaikan tangan ke nelayan setempat. Diketahui, bahwa salah satu korban sudah meninggal dunia. Dengan identitas bernama Umar (46) warga Pulau Bunyu.
Sementara, korban lainnya bernama Dian (33) yang juga merupakan warga Pulau Bunyu.
Dari informasi yang diperolehnya, korban hanyut selama 7 Hari, kemudian ditemukan oleh nelayan warga pulau Derawan dalam keadaan terombang ambing di sekitaran perairan Buli ulin setelah itu dievakuasi ke Puskesmas Pulau Derawan oleh Babinpotmar PosAl Pulau Derawan.
“Saat ini, mereka telah dievakuasi di Puskesmas Pulau Derawan, untuk selanjutnya akan dipulangkan,” tandasnya. (Poh)