A-News.id, Tanjung Redeb – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) memberikan perhatian besar terhadap infrastruktur di Kabupaten Berau.
Tahun ini Pemprov Kaltim mengalokasikan anggaran sebesar Rp 57 miliar untuk perbaikan infrastruktur jalan yang menghubungkan Kecamatan Tanjung Redeb dengan Kecamatan Talisayan.
Gubernur Kaltim Isran Noor menyebutkan, perbaikan ruas jalan Tanjung Redeb – Talisayan di Kabupaten Berau terus berlanjut. Pemprov Kaltim telah melakukan perbaikan sejak 2019 lalu dan akan terus dilakukan hingga tuntas.
“Sekarang masih dikerjakan. Target kita sampai tuntas 150 kilometer,” tegas Isran Noor, Kamis (3/8/2023).
Isran Noor yang sempat melakukan perjalanan dari Kecamatan Bidukbiduk menuju Tanjung Redeb pada Kamis (3/8/2023) lalu menyebut, kini kondisi ruas jalan Tanjung Redeb-Talisayan sudah bagus meski belum seluruhnya tersentuh perbaikan.
“Sekarang jalannya biasa aja. Kalau dia (jalan) mulus semua, baru luar biasa,” sebutnya.
Dikatakannya, untuk pembangunan infrastruktur tidak bisa sekaligus, mengingat kemampuan keuangan pemerintah juga terbatas.
“Semua butuh pembangunan, jadi harus dibagi,” ujarnya.
“Kalau bicara infrastruktur tidak pernah selesai. Sudah bagus rusak lagi, dibaiki lagi. Begitu terus,” lanjutnya.
Isran Noor juga menyampaikan bahwa Kabupaten Berau patut bersyukur karena bantuan keuangan (Bankeu) dari Pemprov Kaltim cukup besar.
“Bankeu provinsi untuk Berau tahun 2023 paling besar, hampir mencapai Rp 500 miliar,” ujarnya.
Bantuan keuangan itu kata dia diperuntukkan untuk pembangunan infrastruktur.
“Ada untuk jalan, jembatan Sambaliung, termasuk pemecah ombak,” imbuhnya.
Dikutif dari website kaltimprov.go.id, diketahui bahwa panjang ruas jalan yang menghubungkan Tanjung Redeb dengan Kecamatan Talisayan sepanjang 150 kilometer. Dari tahun 2019 hingga 2023, sudah sekitar 60 kilometer dilakukan rigid pavement.
“Target 2026 sudah 100 persen atau kondisi mantap,” sebut Kepala Dinas PUPR Pera Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda didampingi Kasi Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga Muhammad Muhran, Jumat (21/7/2023).
Saat ini lanjutnya, sedang dilakukan rekonstruksi jalan (rigid pavement) sebanyak 7 paket yang tersebar di beberapa titik jalan.
“Total alokasi sebesar Rp 57 miliar bersumber dari APBD Provinsi Kaltim tahun 2023,” sebutnya.
Peningkatan kapasitas jalan menurut dia, guna menahan beban kendaraan yang saat ini hampir rata-rata di atas 8 ton, dengan konstruksi badan jalan lebar 7 meter dan bahu jalan masing-masing 1 meter.
Kegiatan terbagi dalam dua segmen. Segmen pertama sepanjang 3,2 km dan segmen kedua sepanjang 1,8 km.
“Ini bukti komitmen Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Berau dengan memenuhi infrastruktur dasarnya,” ungkapnya. (to)