ANEWS, Bontang – Ketua Komisi III DPRD Bontang mendorong pemerintah agar Lapangan Terbang Layang di Bontang Lestari digunakan sebagai tempat uji kir.
Hal tersebut lantaran, lokasi tersebut sudah tersedia gedung yang bisa digunakan. Sehingga, pemerintah kota Bontang bisa menghemat biaya, ketimbang harus membangun gedung yang baru.
“Disana kan sudah ada gedung, jadi tidak usah membangun lagi,” ujar Amir Tosina, Jumat (28/05/2021) siang.
Dikatakan Amir, jika lokasi tersebut dipilih pemerintah Bontang hanya perlu untuk melakukan peremajaan gedung tersebut, mengingat fasilitas milik pemerintah tersebut sudah lama tak digunakan.
Dengan hal tersebut, pemerintah bisa mempercepat pembukaan layanan uji kir yang selama ini banyak disuarakan legislator Bontang.
“Sisa perawatan saja, kalau lokasi itu digunakan pelayanan kir bisa lebih cepat dibuka,” ujarnya
Kalaupun hal tersebut disetujui, Pemerintah Bontang hanya perlu menganggarkan pembelian alat uji kir. Alat tersebut ditaksir senilai Rp 7 Miliar. Jauh lebih murah ketimbang harus membangun gedung baru yang ditaksir Rp 20 miliar.
“Pemerintah cukup alat uji kir, hal itu jauh lebih murah ketimbang harus bangun gedung baru lagi,” pungkasnya. (ADV/Taha)