Follow kami di google berita

KENDALA UNIT AKIBATKAN LISTRIK SEMPAT PADAM

ANews, Berau – kendala aliran listrik sempat terjadi di daerah Teluk Bayur yang mengakibatkan padamnya listrik di daerah tersebut, Rabu (21/04/2021) malam.

Hal itu tentu menjadi keluhan masyarakat, maka kami mencoba menghubungi Manager PT PLN Persero UP3 Berau Eko Hadi Pranoto guna mengklarifikasi permasalahan tersebut.

Dirinya menjelaskan bahwa ada kendala di unit dua PLTU Berau, jadi sedang dalam upaya penggantian ke mesin lain yang stand by dan hal tersebut membutuhkan waktu.

“Ketika mau mengganti dengan unit yang baru itu kan dari unit yang stand by kan ada proses rolling, firing, itukan perlu waktu,” ungkapnya.

“Setelah unit dua itu off otomatis daya mampu nya kan tidak cukup untuk supply semua beban, akhirnya diatur dilakukan pengurangan, pengaturan penyalaan dua jam sambil nunggu unit yang dipersiapkan ini masuk sistem,” beber Eko.

PT PLN Persero UP3 Berau Eko Hadi Pranoto

Dirinya menambahkan pada malam sebelumnya padamnya aliran listrik disebabkan oleh gangguan di jaringan yang mengevakuasi daya dari PLTU Lati ke sistem Tanjung Redeb.

“Jadi kalau jaringan itu terganggu ada beberapa daerah yang jadi padam karena itu jaringan sumber, itu juga diakibatkan karena adanya kukang di daerah samburakat yang mengganggu aliran jaringan,” imbuhnya.

Eko menambahkan PLTU Berau satu unit operasi, PLTU Lati operasi kondisi fit, PLTD juga kondisi fit, hanya menunggu proses perbaikan di satu unit PLTU Berau yang mengakibatkan kendala tadi malam.

“Semoga tidak ada kendala lagi agar tak terjadi pemadaman listrik, atas ketidaknyamanan pelayan kami terhadap segenap masyarakat Berau, kami segenap management PT PLN Persero UP3 Berau memohon maaf yang sebesar-besarnya,”

“Tak lupa kami ucapkan terima kasih pada jajaran Pemkab Berau ibu Bupati beserta bapak Wakil Bupati yang selalu support PLN, yang selalu memberikan ruang dan waktu untuk PLN dan selalu sinergis membangun kelistrikan di Kabupaten Berau,” tutup Eko. (jul)

Bagikan

Subscribe to Our Channel