Follow kami di google berita

JALAN PROVINSI BERBAHAYA KETIKA HUJAN, SIAPA YANG BERTANGGUNG JAWAB??

Drainase buntu air meluap

ANews, Berau – Tingginya curah hujan akhir-akhir ini tentu saja menimbulkan banjir di beberapa ruas jalan yang ada di Kabupaten Berau. Salah satunya di Jalan HARM Ayoeb tepatnya di depan perumahan  Cemara Indah Permai Kecamatan Gunung Tabur Kabupaten Berau.

Buruknya sistem drainase serta kurangnya perhatian dari pemerintah mengakibatkan kondisi jalan ini sangat berbahaya untuk dilalui saat maupun pasca hujan. Pasalnya drainase yang ada pun telah tertutup oleh tanah sehingga air hujan hanya menggenang tak bisa mengalir. Akibatnya jalan menjadi licin karena lumpur, dan banyak sekali terjadi kecelakaan bahkan beberapa bulan yang lalu korban meninggal dunia.

sumber foto: Google

Menurut informasi yang kami peroleh jalan tersebut merupakan jalan lintas provinsi yang merupakan kewenangan DPUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Provinsi Kalimantan Timur. Tim ANews mencoba mengkonfirmasi perwakilan DPUPR Kalimantan Timur yang ada di Jalan Pemuda Tanjung Redeb namun tak ada satupun yang berani menyampaikan statement karena dari pernyataan mereka itu bukanlah kewenangan mereka untuk menjawab.

“Kan itu dana nya dari APBN jadi bukan wewenang kami untuk menjawab, yang lebih berhak menjawab ialah pak Nasib. Karena beliau merupakan  koordinator APBN yang ditugaskan di Kabupaten Berau jadi kami tak bisa memberikan statement apapun tentang masalah ini,” ucap salah seorang pekerja DPUPR Kaltim cabang Berau.

Kami mencoba mencari keberadaan pak Nasib namun hingga berita ini diterbitkan kami belum menemukan keberadaannya maupun nomor telepon yang bisa dihubungi.

warga sekitar yang sering terdampak banjir

“setiap hujan deras pasti banjir air masuk kedalam rumah karena tak ada drainase sehingga selalu banjir” ujar salah satu warga yang tinggal disekitar lokasi. Mereka berharap drainase segera diperbaiki agar tak lagi ada banjir terutama saat musim penghujan tiba. (din/nov)

Bagikan

Subscribe to Our Channel