Follow kami di google berita

550 Prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia Armed 18/Komposit Buritkang Pulang ke Batalyon

A-News,id, Tanjung Redeb – Setelah menjalankan tugas selama 11 bulan mengamankan perbatasan Indonesia-Malaysia, 550 prajurit Armed 18/Komposit Buritkang akhirnya pulang ke Batalyon, Jalan Poros Labanan, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Selasa (23/8/2022).

Kepulangan ratusan prajurit tersebut disambut isak haru bahagia dari para istri dengan anak-anaknya. Para istri prajurit mengaku bangga dan haru para suaminya bisa pulang dengan selamat setelah meninggalkan rumah belasan bulan.

Dari keberhasilan ini, para istri berharap para suami ke depan bisa menjadi prajurit yang lebih amanah dalam bertugas dan selalu cinta kepada tanah air dan keluarga.

“Senang sih, harapannya semoga semakin sukses ke depannya,” ujar seorang istri prajurit, Eviana.

“Saya merasa haru dan bahagia pastinya. Harapannya semoga lebih amanah lagi dalam bertugas dan selalu cinta dengan keluarga,” ujar istri prajurit yang lain, Norahima.

Komandan Batalyon Armed 18/Komposit Buritkang, Letkol Arm. Yudi Ari Irawan menceritakan, dalam menjalankan tugas mengamankan perbatasan beberapa kali ia bersama dengan prajurit yang lain menemukan sejumlah tindak pidana mulai dari peredaran narkoba dan miras dengan jumlah banyak, penyelundupan barang secara ilegal dan barang-barang terlarang lainnya.

Meski telah berhasil menggagalkan sejumlah upaya tindak pidana, namun kata Letkol Yudi dirinya menargetkan bukan mencari prestasi melainkan, ia hanya fokus bertanggung jawab penuh dengan keberhasilan tugas dan keselamatan ratusan prajuritnya.

“Kami harus memulangkan para prajurit dengan selamat, tujuan saya itu saja. Pulang lengkap tanpa pelanggaran,” ungkapnya.

Lanjut Danyon, satuan yang sekarang dikomandoi olehnya itu walaupun baru pertama kali bertugas menjaga perbatasan sejak berdiri pada 12 tahun silam, namun dengan penuh keuletan serta kegigihan prajurit, amanah yang diberikan oleh komando atas mampu diselesaikan dengan baik.

Ia mengungkapkan, kendala yang dihadapi selama menjalankan tugas hanyalah persoalan jarak antara pos yang saling berjauhan, minimnya sarana dan prasarana transportasi ditambah sulitnya jaringan signal.

“Jadi kami satu-satunya batalyon yang pertama kali melaksanakan penugasan diberi kepercayaan oleh komando atas di perbatasan RI-Malaysia dan Alhamdulillah berjalan dengan sukses,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih yang ikut menyambut kepulangan ratusan prajurit bersama dengan forum koordinasi pimpinan daerah mengucapkan apresiasi kepada satuan Batalyon Armed 18/Komposit Buritkang yang sukses melaksanakan tugas.

Berdasarkan pengamatan dan laporan yang diterima bupati, Satgas Pamtas RI-Malaysia tersebut telah banyak berkontribusi dan menorehkan sederet prestasi selama melaksanakan tugas pengamanan perbatasan.

Antara lain; berhasil menggagalkan peredaran narkoba sebanyak 3,5 kilogram, peredaran miras 258 botol, mendapatkan senjata ilegal dan rakitan sebanyak 3 pucuk senjata dan peredaran barang ilegal seperti 1.989 pcs kosmetik ilegal dan daging ilegal sebanyak 2.148 kilogram.

“Saya ucapkan selamat kepada pasukan purna tugas Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 18/Komposit Buritkang, selamat berkumpul kembali dengan keluarga tercinta,” ujar bupati.

Sebelumnya para prajurit ini menjalankan tugas mengamankan perbatasan Indonesia-Malaysia selama 11 bulan sejak, 1 Oktober 2021, di perbatasan prajurit menjaga 29 pos mulai dari Nunukan hingga Malinau Kalimantan Utara. (mik/adv)

Bagikan

Subscribe to Our Channel