Follow kami di google berita

Serapan APBN Akhir Tahun Kaltara : Naik Rp 7,21 Triliun

A-News.id, Tanjung Selor – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tanjung Selor mencatat, realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di Kalimantan Utara naik signifikan pada tahun 2023.

Realisasi APBN di Kaltara pada tahun 2022 hanya Rp 2,52 triliun, sedangkan pada tahun 2023 mencapai Rp 7,21 triliun.

Kepala KPPN Tanjung Selor, Nana Karmana, mengatakan, realisasi belanja negara yang disalurkan untuk belanja pemerintah pusat (BPP) pada instansi vertikal Kementerian/Lembaga (K/L) dan transfer ke daerah (TKD) terus naik signifikan.

“Realisasi BPP naik sebesar Rp 2,38 triliun atau 77,90 persen dari pagu sebesar Rp 3,05 triliun,” kata Nana.

Nana mengatakan, kenaikan realisasi BPP tersebut cukup baik, sebesar 2,69 persen (YoY) atau Rp 0,41 triliun dari realisasi bulan November tahun 2022 sebesar Rp 1,96 triliun.

Realisasi BPP juga dicairkan terhadap empat jenis belanja. Pertama, realisasi jenis belanja pegawai mencapai 93,30 persen atau Rp 479,19 miliar dari pagu sebesar Rp 513,60 miliar. Kedua, realisasi jenis belanja barang mencapai 73,72 persen atau sebesar Rp 717,86 miliar dari pagu sebesar Rp 973,71 miliar.

Ketiga, realisasi jenis belanja modal mencapai sebesar 75,45 persen atau sebesar Rp 1,18 triliun dari pagu Rp 1,56 triliun. Dan terakhir realisasi jenis belanja bantuan sosial sudah mencapai 100% dari pagu Rp 139 juta.

Selain realisasi BPP, realisasi transfer kas ke daerah (TKD) juga naik signifikan. Realisasi TKD di Kaltara pada tahun 2023 mencapai Rp 4,83 triliun atau 90,05 persen dari pagu sebesar Rp 5,36 triliun.

Dana TKD digunakan untuk penyaluran Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik, dan DAK Non Fisik, Dana Desa, dan Dana Insentif Fiskal (DIF) yang disalurkan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, Pemerintah Kabupaten Bulungan, dan Pemerintah Kabupaten Malinau.(*lia/to)

Bagikan

Subscribe to Our Channel