Follow kami di google berita

Kontroversi Angkutan Kayu Log, Ketua DPRD Siap Sidak

A-News.id, Tanjung Redeb – Angkutan kayu log atau kayu bulat di Kampung Gunung Sari, Kecamatan Segah yang dikeluhkan warga disoroti Ketua DPRD Berau Madri Pani, Jumat (10/3/2023).

Madri Pani mengaku telah mendengar informasi bahwa angkutan kayu itu dipersoalkan karena melintasi permukiman warga. Ketidaknyamanan warga bertambah karena pengangkutannya dilakukan malam hari.

Ia pun meminta agar instansi terkait untuk segera memeriksa izin usaha perusahaan tersebut serta prosedur angkutannya. Dalam hal ini pun, Madri menegaskan kepala kampung agar segera bersurat ke DPRD agar bisa menggelar pertemuan dengan melibatkan warga dan pihak perusahaan.

“Kalau dengan adanya perusahaan pasti tentu melalui perizinan-perizinan, ini yang harus diperhatikan secara prosedural dan mekanisme yang ada sudah dijalankan atau belum,” kata Madri.

“Kalau ada persoalan begini, kepala kampung bisa ajak langsung bersurat ke DPRD bagaimana masalahnya, kita akan tindaklanjuti jika perlu kita akan sidak,” tegasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, warga Kampung Gunung Sari, Kecamatan Segah risau dengan aktivitas truk pengangkut kayu log yang kerap melintas di jalan umum kampung.

Warga khawatir kegiatan ini dapat mengancam keselamatan jiwa terutama bagi warga yang berkendara di malam hari.

Dampak lainnya adalah debu pekat yang dirasakan warga saat truk pengangkut kayu melintas.

“Kalau kita sebagai warga apalagi yang berkumim di pinggir jalan ini ya merasa sangat terganggu, selain debu, bahaya juga kalau kayu log lewat, apalagi panjangnya itu bisa sampai 5 meter,” ujar seorang warga Gunung Sari, Ipin.

Dari sepengetahuan warga pula, untuk sosialisasi mengenai aktivitas pengangkutan kayu log tersebut diakui belum pernah dilakukan oleh pihak pengusaha.

“Setahu warga memang belum ada sosialisasi untuk warga-warga yang bermukim disini (Gunung Sari),” tambahnya. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel