Anews.id, Samarinda – Pemerintah kota (Pemkot) Samarinda saat ini sedang berupaya mengatasi permasalahan inflasi daerah.
Diketahui, Pemkot Samarinda telah menyiapkan Rp 16,5 miliar untuk memberikan bantuan sosial (bansos) kepada warga yang terdampak inflasi.
Upaya Pemkot tersebut pun mendapatkan dukungan penuh dari ketua DPRD kota Samarinda, Sugiyono. Ia menuturkan ini merupakan langkah baik yang dilakukan Pemkot agar Samarinda tidak terlalu jatuh dalam inflasi.
“Saya pribadi sangat mendukung itu, apalagi Pemerintah pusat menjanjikan bonus Rp 10 miliar dalam bentuk Dana Insentif Daerah (DID),†ungkap Sugiyono saat ditemui di kantor DPRD kota Samarinda. Jum’at (7/10/2022).
Selain itu, Sugiyono menilai langkah Pemkot mampu memelihara daya beli masyarakat, terkhususnya dalam kalangan yang terdampak dalam kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Inikan upaya dalam menekan inflasi daerah. Yang saya lihat belum ada harga barang pokok naik, kecuali Telur. Tapi saya yakin semuannya akan normal,†ucap Sugiyono.
Kendati itu, politisi dari fraksi PDI-Perjuangan itu meminta seluruh masyarakat kota Samarinda tidak perlu panik dengan permasalahan inflasi daerah.
“Pemkot saat in ikan berusaha meneikan masalah ini. Jadi saya harap masyarakat jangan terlalu panik dengan masalah ini,†pungkasnya.