A-News.id, Tanjung Selor – Panglima Kodam VI Mulawarman Mayor Jenderal Rudy Rachmat Nugraha melakukan kunjungan kerja (kunker) perdananya ke Kalimantan Utara, Senin (13/1). Setibanya di Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor, Pangdam langsung menuju Markas Korem (Makorem) 092/Maharajalila untuk bertemu dan memberikan arahan kepada jajaran prajuritnya.
Dalam kunjungan yang dilakukan hanya dua minggu setelah dirinya resmi menjabat sebagai Pangdam VI Mulawarman, Mayor Jenderal Rudy memberikan penekanan khusus kepada prajurit TNI untuk menjaga kedaulatan di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, khususnya di Kabupaten Nunukan, termasuk Pulau Sebatik yang menjadi titik strategis pertahanan negara.
“Tolong jaga kedaulatan kita di wilayah perbatasan. Jangan sampai ada yang melakukan pelanggaran, apalagi hal-hal yang bisa mencoreng nama baik institusi kita. Saya juga melihat banyak prajurit muda di sini, jadi tolong jaga kedisiplinan,” tegas Rudy saat memberikan arahan kepada prajurit di Makorem 092/Maharajalila.
Selain mengingatkan pentingnya pengawasan di perbatasan, Pangdam juga menyoroti pentingnya menjaga integritas, termasuk menghindari aktivitas ilegal seperti judi online. “Kalian adalah garda terdepan bangsa. Jangan sampai ada pelanggaran yang mencederai kepercayaan rakyat kepada TNI,” imbuhnya.
Sebagai mantan pejabat di Badan Intelijen Strategis (BAIS), Rudy menegaskan bahwa kunjungan kerja ini bukan hanya dilakukan di Makorem. Ia merencanakan untuk melanjutkan kunjungan ke sejumlah pos perbatasan guna memastikan kesiapan satuan-satuan di garis depan.
“Besok, saya berencana mengunjungi pos-pos di perbatasan. Mohon doa agar kunjungan ini dapat berjalan lancar dan diterima dengan baik oleh seluruh jajaran,” tutup Rudy, sebelum melanjutkan agenda lainnya di wilayah Kalimantan Utara.
Kunjungan ini sekaligus menjadi upaya untuk memperkuat pengawasan dan mempererat hubungan Pangdam dengan satuan-satuan di bawah Kodam VI Mulawarman, yang bertanggung jawab atas wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan sekitarnya.
Reporter: Lia