Follow kami di google berita

Harga Gas 3 Kg Melonjak, Pemkab Berau Diminta Tindak Pangkalan Nakal

A-news.id, Tanjung Redeb — Beberapa hari ini masyarakat Kabupaten Berau, kembali disibukkan dengan mencari keberadaan tabung gas 3 kg atau gas melon. Bahkan, hingga Minggu (12/1/2025) terlihat banyak yang berkeliling sembari membawa tabung gas kosong miliknya.

Seperti yang dilakukan salah satu warga Tanjung Redeb, Aida. Sejak pagi hari dirinya berkeliling mencari keberadaan si melon. Setelah beberapa waktu akhirnya dirinya mendapatkan satu tabung dengan harga Rp50 ribu.

“Itupun harus berkeliling sampai ke Kecamatan Sambaliung. Tapi karena saya butuh untuk memasak mau tidak mau dibeli meskipun harganya jauh diatas HET,” ujarnya.

Warga lainnya, Jali yang juga merasakan kesulitan mendapatkan gas melon, mengeluh. Bahkan, masalah kelangkaan gas melon yang terus menerus ada ini, diharapkan bisa segera dicari solusinya.

“Apalah saya ini cuma pedagang kecil yang paling satu tabung untuk 3-4 hari berjualan. Kalau bisa pemerintah bisa selesaikan masalah ini. Jangan sampai masyarakat makin susah, seperti beberapa waktu lalu yang bahkan sampai harus mengantre di lapangan Pemuda,” ungkapnya.

Seperti sebelumnya, Diskoperindag sebagai OPD teknis yang menangani gas melon ini, menyebut jika tidak ada masalah dalam proses pendistribusian gas 3kg, baik dari Pertamina ke agen maupun sub penyalur di wilayah Berau. Dan persoalan kelangkaan gas melon bersubsidi ini, adalah adanya praktik penyaluran di lapangan. Dimana masih banyak pangkalan yang menyalurkannya ke pengecer.(mel)

Bagikan

Subscribe to Our Channel