A-News.id, Samarinda – Ketua Penjaringan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) dari DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kaltim, Ekti Imanuel, mengumumkan bahwa pendaftaran bakal calon resmi ditutup pada hari ini, Kamis, (23/5/2024). Pendaftaran yang telah dibuka sejak 14 Mei lalu, merupakan hasil kesepakatan Rakorda yang diadakan sebelumnya.
Ekti Imanuel menyampaikan bahwa proses pendaftaran berlangsung serentak di seluruh kabupaten dan kota di Kaltim.
“Hari ini yang terakhir. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi,” ujarnya.
Dari proses penjaringan, tercatat ada tujuh orang yang mengambil dan mengembalikan berkas pendaftaran. Tiga orang mendaftar sebagai bakal calon gubernur, yaitu Rudy Mas’ud, Isran Noor, dan Mahyudin. Sementara itu, empat orang mendaftar sebagai bakal calon wakil gubernur, yaitu Hadi Mulyadi, Seno Aji (Sekretaris Umum DPD Gerindra Kaltim), Boni Pasius (Ketua DPC Gerindra Mahakamulu sekaligus Bupati dua periode), dan Makmur HAPK.
“Tahapan selanjutnya, kita akan memplenokan semua administrasi. Setelah itu, kami akan meminta rekomendasi dari Ketua DPD dan tim penjaringan. Dalam waktu dekat, kami akan mengantarkan semua berkas penjaringan ini ke Jakarta,” jelas Ekti Rabu (22/5/2024) malam.
Ekti juga menegaskan bahwa Gerindra Kaltim hanya mengirimkan calon untuk posisi wakil gubernur, bukan gubernur. Dia mengatakan, meskipun Gerindra pemenang kedua dengan perolehan 10 kursi, tetapi masoh kekurangan satu kursi untuk memenuhi syarat minimal 11 kursi guna mencalonkan Gubernur. Selain itu, dia mengatakan Gerindre juga realistis melihat dinamika politik di Kaltim.
Terkait kader internal, Ekti menyebut bahwa Makmur adalah salah satu kader terbaik yang kini terpilih kembali sebagai anggota DPRD Provinsi Kaltim. Dia mengatakan, DPD Gerindra berharap agar DPP mempertimbangkan keterwakilan anggota partai. Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan Ketua Umum, Pak Prabowo.
“Kami di bawah akan tetap mengikuti garis komando dan bekerja sesuai arahan,” pungkasnya.
Penutupan pendaftaran ini menandai langkah awal dalam proses seleksi dan penetapan calon yang akan diusung oleh Gerindra Kaltim dalam Pilkada mendatang.(Ria)