A-news.id, Tanjung Redeb — Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Redeb di Jalan Sultan Agung yang terus berlanjut. Terlepas dari pro kontra pembangunannya, Bupati Berau berharap dengan adanya RSUD ini, akan memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Berau.
“Pembangunan rumah sakit ini bertujuan, untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas kepada masyarakat, tanpa perlu mempersoalkan tipe rumah sakit yang dibangun,” tegas Bupati Berau Sri Juniarsih, di sela-sela Musrenbang Kecamatan Tanjung Redeb, Kamis (20/2/2025).
Mulai dibangun sejak 14 Juli 2023 lalu, merupakan proyek Multi Years Contract (MYC). Pembangunan gedung dengan nilai kontrak lebih kurang Rp 248 miliar itu akan diselesaikan pada 31 Desember 2024 untuk tahap satu.
“Tahap pertama pembangunan rumah sakit ini sudah selesai dengan baik, dan kini sedang dilanjutkan ke tahap kedua dan ketiga. Pemkab Berau berupaya memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan yang semakin berkembang, seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk di Berau,” tambahnya.
Tak bisa dipungkiri, meskipun rumah sakit yang ada saat ini sudah menunjukkan kemajuan, namun masih banyak hal yang perlu ditingkatkan, termasuk fasilitas dan ruang-ruang pelayanan. Pemkab Berau juga berkomitmen untuk mengisi rumah sakit baru, dengan fasilitas dan layanan medis yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat.
“Pembangunan ini diharapkan akan membawa perubahan signifikan dalam sistem kesehatan yang ada. Fasilitas yang lebih memadai dan pelayanan yang lebih cepat dan efektif, tentu hal yang didambakan masyarakat,” harapnya.
Sri Juniarsih juga menyebut, ketika ada pertanyaan mengapa ada dua RSUD di Kabupaten Berau? Jawabannya, karena Pemkab sedang berusaha memenuhi kebutuhan masyarakat dengan menyediakan fasilitas yang lebih modern.(mel)