Follow kami di google berita

Dinas PUPR Kebut Perbaikan Sementara Jalan Rusak Jelang Hari Raya Idul Fitri

A-News.id, Tanjung Redeb – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau melakukan pemantauan titik jalan rusak, yang disinyalir rawan mengganggu pengendara yang akan bepergian. Pemantauan tersebut, bekerja sama dengan para aparatur Kecamatan maupun desa di setiap wilayah.

Sebagaimana dalam prinsipnya, pada setiap hari raya besar keagamaan setiap tahun mobilitas masyarakat sangat tinggi. Maka dari itu, beberapa ruas jalan rusak yang sifatnya rutin dilewati masyarakat adalah yang menjadi utama mendapat perbaikan.

Oleh karenanya, Kepala DPUPR Berau, Taupan Madjid meminta agar aparatur kampung atau kecamatan dapat segera menginformasikan apabila ada ruas jalan yang sekiranya mengganggu masyarakat yang melintas.

“Sampai saat ini sudah sering para kepala kampung datang kesini (Kantor DPUPR) melaporkan terkait jalan rusak, dari kita sebisa mungkin akan menurunkan langsung alat yang ada ke lokasi yang dimaksud, itu kita bagi dan atur waktunya,” jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/4/2022).

“Dengan kita jadwalkan, kita lihat mana dulu yang lebih penting, nah itu yang kita kerjakan,” imbuh Taupan.

Mantan Kepala Dishub Kaltara itu mengaku, ada sejumlah titik jalan yang sudah dikerjakan menyambut Hari Raya Idul Fitri mendatang. Diantaranya di kawasan Sukan, Kelay dan beberapa titik yang berada di dalam kota. Hanya saja, dikatakan Taupan Madjid, perbaikan sifatnya hanya sementara, berupa tambal sulam. Paling tidak, tahan sampai menjelang hari raya.

Dalam hal ini pula Taupan menggaris bawahi, apabila jalan tersebut berstatus jalan provinsi maka pihaknya, akan berkoordinasi lebih dulu ke pemprov Kaltim. Berdasarkan telaahnya, ada sejumlah faktor yang mengakibatkan rusak jalan berlubang, seperti kurangnya drainase sebagai wadah aliran air dan beban ganda (double burden).

Khusus dengan beban ganda yang kerap ditemui di kendaraan seperti truk dan pengangkut barang, Kepala DPUPR itu menyebut, perlu ada kerjasama antar instansi terkait. Mulai dari Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Lalu Lintas (Sat Lantas) untuk melakukan razia over dimension over loading (ODOL).

“Kita berharap memang ruas jalan yang rusak dan akses jalan yang putus itu bisa segera kita kerjakan. Itu yang menjadi PR kita, jadi upaya-upaya perbaikan jalan sudah kita lakukan,” katanya.

“Karena ini sudah memang menjadi kewajiban pemerintah untuk memperlancar transportasi masyarakat yang akan melakukan hari raya besar keagamaan,” tandasnya. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel