A-News.id, Tanjung Selor – Komadan Resor Militer (Dandrem) Kolonel Infanteri Adek Chandra Kurniawan mengantikan Brigjen Ari Estefanus, sebagai dandrem 092 Maharajalila, keduanya hadir pada saat pisah sambut yang dilakukan di halaman makorem jalan Katasmo, Tanjung Selor Kaltara pada Sabtu (21/10), pukul 15.00 Wita.
Dandrem 092 Maharajalila, Kolonel Inf Adek Chandra Kurniawan menjelaskan, diawal tugas sebagai dandrem di bumi benuanta, pengawalan tahun politik, tugas utama yang dilakukan guna mengawal situasi di Kaltara agar kondusif dan pesta demokrasi bisa terlaksana aman serta nyaman.
Adek Chandra, mengakui, Korem 092 Maharajalila, merupakan salah satu korem terdepan di Indoneisa. Karena, berada diwilayah perbatasan.
“Selain jadi dandrem disini (Kaltara), saya juga bertugas dan bertanggung jawab sebagai Dankolakops diperbatasan, pastinya akan berbeda, karena secara satuan Korem ini masih baru. Dan, saya juga komandan ke-4,” ujarnya kepada A-News.Id.
Meskipun demikian, korem 092 maharajalila merupakan korem yang berprestasi, baik dalam menjaga wilayah diperbatasan maupun dalam mengatasi kesulitan masyarakat disekelilingnya.
Kedepan, lanjut dia sangat berharap dukungan dari stakeholder dan masyarakat agar Korem dapat menjalankan tugas lebih baik lagi.
Sesuai rencana, tambah dia hal menjadi tugas penting menjadi dandrem, yakni rencana korem akan menjadi kodam. Hal tersebut masuk dalam program kerja.
“Memang harus dipersiapkan satuan-satuan yang masih terbatas,” jelasnya.
Kedepan, penambahan satuan personil yang akan dilakukan agar lebih siap beralih menjadi kodam. Mengingat, di kaltara jumlah personil jika dipersentasikan masih 62 persen sehingga perlu ditingkatkan.
“Kebutuhan personil, kalau bisa kita kejar target 90 persen paling tidak. Ya, meskipun belum tercapai target, komandan yang lama dan yang baru selesai bertugas sebelum saya sudah melakukanya, makanya jumlah sekarang 62 persen,” tutupnya. (*/Lia)