A-news.id, Tanjung Selor – Banjir yang melanda Desa Sajau, Wonomulyo, dan Tanjung Agung di Kecamatan Tanjung Palas Timur, Bulungan selama dua hari berangsur surut. Banjir ini terjadi akibat curah hujan tinggi pada Jumat (1/3) yang menyebabkan Sungai Sajau meluap dan mengganggu aktivitas masyarakat.
Sebelumnya, banjir serupa juga terjadi di bulan Januari di 8 desa di wilayah tersebut. Kali ini, banjir kembali terjadi dan berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan melalui Kepala Pelaksana Rafidin, air di 3 desa tersebut mulai berangsur surut.
Menurut informasi dari BPBD Bulungan, intensitas hujan yang tinggi terjadi pada Jumat (1/3) sekitar pukul 01.00 WITA, termasuk di hulu Sungai Sajau.
“Air banjir mulai mengenai permukiman warga pada Minggu (3/3) pukul 09.00 WITA. Banjir menggenangi beberapa ruas jalan, fasilitas umum, rumah ibadah (masjid), dan rumah warga di beberapa titik,” jelas Rafidin.
Berdasarkan keterangan warga setempat, banjir kembali terjadi karena debit air yang tinggi sehingga Sungai Sajau meluap ke jalan utama menuju Desa Sajau dan tidak dapat dilintasi kendaraan roda 4 maupun roda 2.
Namun, Rafidin mengabarkan bahwa kondisi terbaru menunjukkan bahwa banjir di tiga desa tersebut berangsur surut. Meskipun demikian, BPBD tetap memantau situasi dengan seksama.
Sebagai upaya penanganan banjir, BPBD melakukan evakuasi warga desa dan menyalurkan bantuan, terutama bagi warga yang mengungsi.
“Bantuan yang kita berikan berupa kebutuhan dasar mulai dari sembako, matras, dan selimut kepada masyarakat yang terdampak,” ujar Rafidin. (lia)