A-News.id, Tanjung Redeb — Capaian penilaian 2023 Indeks Inovasi Daerah (IID) Kabupaten Berau Tahun 2023 masih di skor rendah yakni 39,75. Dengan adanya inovasi percepatan inovasi daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Berau atau disingkat Cerianya Berau, diharapkan akan bisa meningkatkan angka IID Berau.
“Tahun lalu, sebenarnya Berau masuk dalam kategori inovatif tetapi masih dalam 7 kategori inovatif skor rendah, dimana kategori inovatif mempunyai skor IID 35,00-60,00. Angka inilah yang masih harus dikejar dengan terobosan inovasi seperti Cerianya Berau yang merupakan inovasi Bapelitbang,” ujar Wabup Berau Gamalis, saat menghadiri sosialisasi inovasi itu di ruang RPJPD Bapelitbang, Kamis (12/9/2024).
Dengan skor itu, Berau mendapatkan rangking dalam IID Tingkat Provinsi Kaltim yakni di peringkat ke 7 atau ke 4 untuk kategori Kabupaten, sehingga belum memenuhi kriteria keterisian daerah, indikator satuan inovasi dalam Indeks Inovasi Daerah.
“Padahal di Kabupaten Berau sendiri sudah cukup banyak jenis inovasi untuk semua urusan penyelenggaraan pemerintahan, yang dilakukan secara konkuren, yang tentu dapat menjadi benchmarking untuk diterapkan di Kabupaten Berau Berau,” tambahnya.
Dengan demikian, adanya program Cerianya Berau sebagai salah satu strategi Pemerintah Kabupaten Berau untuk melakukan percepatan, inovasi melalui terlaksananya komitmen bersama stakeholder, untuk mendukung percepatan pembangunan di Kabupaten Berau.
“Saya berharap, seluruh perangkat terkait dapat mendukung bermanfaat program ini, demi terciptanya inovasi-inovasi yang bermanfaat untuk peningkatan pelayanan publik, kemajuan, dan kesejahteraan,” tutupnya.
Dengan inovasi Cerianya Berau ini, menjadi salah satu upaya untuk mendukung inovasi terbangunnya Bank Inovasi dan tersusunnya regulasi tentang inovasi, tersedianya layanan inovasi berupa coaching inovasi, sehingga akan memacu dan mempercepat praktik- praktik penyelenggaraan inovasi di Kabupaten Berau. (Amel/adv)