A-News.id, Tanjung Redeb – Wakil Bupati Berau Gamalis, membuka acara Konferensi Kerja Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Berau di Balai Mufakat Sabtu, (9/9/2023).
Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan guru demi menunjang peningkatan dan pendidikan anak-anak. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Berau, harus menjadi garda terdepan dalam upaya peningkatan kualitas guru yang sejalan lurus dengan kualitas peserta didik.
Wakil Bupati Berau Gamalis mengatakan, Dalam meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan guru perlu di sadari bahwa. Pendidikan anak-anak bangsa harus dikedepankan, karena PGRI harus menjadi garda terdepan untuk upaya peningkatan kualitas guru dan sejalan dengan kualitas peserta didik.
Kendati demikian ia meminta untuk PGRI juga harus semakin fokus dalam kinerja profesional guru agar lebih mampu memotivasi, memfasilitasi serta memberikan apresiasi kepada sesama rekan anggota untuk lebih bisa melakukan pendampingan-pendampingan kepada peserta didik.
”Saya berharap konferensi kerja dapat merumuskan strategi kongkrit untuk langkah kedepan dalam rangka, menjadikan PGRI sebagai guru yang moderen yang memiliki visi dan misi serta aksi nyata dan bukan sekadar menunaikan sebuah kewajiban,” bebernya.
Maka dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Berau, memiliki Komitmen kuat dalam upaya memajukan pendidikan dan memberikan kesejahteraan bagi guru-guru dan tenaga pendidik yang ada, dengan menjalankan beberapa hal khususnya peningkatan program beasiswa cerdas.
Ia mengatakan, sekitar sebanyak 1.000 laptop lebih yang di bagaikan kepada guru dan bantuan perlengkapan sekolah bagi pelajar serta, yang tidak mampu serta program peningkatan insentif bagi guru. Selain itu juga pihaknya memfasilitasi kegiatan pelatihan sekaligus pembinaan untuk para guru.
”Kami sangat menyadari bahwa, sebuah urusan menyiapkan sumber daya guru profesional dalam jumlah yang mencukupi bukanlah hal yang mudah,” ujarnya.
”Saya kira terlebih wilayah-wilayah Kabupaten Berau yang terbagi 13 Kecamatan dengan 100 kampung dan 10 kelurahan, dengan letak keadaan geografis seperti ini, menjadikan sebuah medan yang tidak mudah dijangkau begitu saja.”tambahnya.
Oleh karena itu lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Berau saat ini sedang dan akan terus berupaya memberdayakan guru agar benar-benar tumbuh dan berkembang secara profesional dengan meningkatkan kualitas, kompetensi serta kesejahteraan dan perlindungan bagi para guru-guru.
”Sebagai sebuah implementasi dari Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru,” ucapnya.
Kendati demikian, ia sangat berharap kerja sama dari pihak guru-guru dan PGRI bisa bersama-sama memajukan pendidikan yang ada di Kabupaten Berau.
”Temukan inovasi dan terus mengupgrade kemampuan diri agar semakin baik dalam hal memberikan pendidikan,” tandanya (*/ER/ADV)