A-News.id, Tanjung Redeb — Suasana mencekam menyelimuti warga Gang Cempaka, RT 12, Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Bedungun, Kabupaten Berau, Selasa (30/7) malam. Seorang pria paruh baya ditemukan tewas mengenaskan di dalam saluran drainase sekitar pukul 22.10 Wita.
Korban, yang belakangan diketahui bernama Kholik, seorang pembuat batako berusia sekitar 50 tahun, diduga meninggal dunia akibat penyakit malaria tropis yang dideritanya. Saksi mata, Nur, mengaku mendengar suara rintihan dari dalam saluran drainase sebelum akhirnya menemukan Kholik dalam kondisi kritis.
“Saya pikir itu suara biawak. Tapi setelah didengar lebih seksama, ternyata itu suara Pak Kholik yang sedang kesakitan,” ujar Nur.
Diduga, Kholik berusaha meredakan demam tinggi akibat malaria dengan berendam di air saluran drainase. Namun, nahas, nyawanya tidak tertolong.
Tim dari Kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban. Polisi belum dapat memastikan penyebab pasti kematian Kholik dan masih menunggu hasil pemeriksaan medis.
Penemuan mayat ini menjadi perhatian serius bagi warga sekitar. Mereka berharap pihak terkait dapat segera mengungkap penyebab pasti kematian Kholik dan memberikan perhatian lebih terhadap kesehatan masyarakat, terutama dalam pencegahan penyakit malaria. (yf)