Follow kami di google berita

Mitos Alga Sungai Segah Belum Terpecahkan, HMI Cabang Berau Minta Diusut Tuntas

A-News.id, Tanjung Redeb — Musim hujan telah datang. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Berau ingatkan pihak berwenang untuk mengantisipasi fenomena 7 tahun lalu tidak terulang kembali.

Ketua HMI Berau, Andi Alfian Ketum HMI mengatakan, fenomena tersebut menjadi penyakit alam yang berdampak pada keberlangsungan hidup biota air dan merugikan masyarakat Kabupaten Berau secara luas.

Sampai saat ini tidak mampu di diagnosis oleh para pemangku kebijakan.

“Mereka yang dipilih oleh rakyat seharusnya juga memikirkan kegelisahan rakyat terkait gejala alam yang terjadi tujuh tahun lalu tidak terulang kembali, serta memberikan penjelasan kepada publik secara konkrit dan ilmiah, bahwa jika fenomena tersebut terjadi lagi maka kita tidak ingin mendengar lagi penyebab dari perubahan warna sungai segah dikarenakan fenomena alam maupun luapan alga dari laut,” ujarnya.

Sebelum kejadian itu terulang kembali, kata dia, pemangku kebijakan harus bergerak cepat dan terarah dengan jelas, misalnya seperti mengidentifikasi korporasi-korporasi yang nakal, karena kenakalan korporasi tersebut memungkinkan penyebab utama dari perubahan air sungai segah.

Pihaknya menginginkan stabitilitas kesejahteraan masyarkat Kabupaten Berau tetap terjaga dengan baik dan aman.

“Ya kami maunya semua berjalan seperti biasa. Tidak ada lagi persoalan pencemaran sungai,” pungkasnya. (Poh)

Bagikan

Subscribe to Our Channel