A-News.id, Tanjung Redeb – Polsek Sambaliung menerima laporan dari masyarakat mengenai penemuan seorang laki-laki yang diduga bunuh diri dengan cara gantung diri di ventilasi kamar dalam rumah di Jl. Sadewa RT.012 Trans Bebanir Bangun, Kampung Sei Bebanir Bangun, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau.
Korban, yang diidentifikasi sebagai BR (24), ditemukan tewas tergantung menggunakan tali nylon berwarna hijau yang melilit lehernya. Korban tinggal bersama bibinya, VL (45), yang menjadi saksi dalam kejadian ini. VL menemukan korban dalam kondisi tergantung dan langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.
Kapolsek Sambaliung, AKP Amin, mengonfirmasi bahwa laporan diterima sekitar pukul 18.00 WITA. Segera setelah menerima laporan, personil Polsek Sambaliung langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan proses lebih lanjut.
Menurut keterangan yang diperoleh dari TKP, dugaan sementara menyebutkan bahwa BR melakukan bunuh diri karena adanya masalah dalam hubungan asmara. Indikasi ini diperkuat dengan ditemukannya handphone milik korban yang memperlihatkan percakapan WhatsApp dengan seseorang yang diduga adalah kekasihnya. Selain itu, korban diduga depresi akibat orangtuanya meninggal beberapa waktu lalu.
Diketahui korban merupakan anak tunggal dimana kedua orang tuanya sudah meninggal dunia, terakhir ibu kandung meninggal pada Bulan Mei 2024, semenjak orang tua korban meninggal korban selalu curhat kepada tantenya (saksi) terkait dengan korban selalu terbayang memiliki niat akan mengakhiri hidupnya.
Sementara pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan motif dari tindakan tragis ini. Hingga saat ini, dugaan sementara mengarah pada tindakan bunuh diri yang dilakukan tanpa sepengetahuan saksi atau orang lain, dengan perkiraan waktu kejadian sekitar siang atau sore hari.
Polsek Sambaliung menghimbau masyarakat untuk selalu peka dan peduli terhadap kondisi mental orang-orang di sekitar mereka, serta tidak ragu untuk mencari bantuan profesional jika menghadapi masalah yang berat. (Yf)