A-News.id, Tanjung Selor – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bulungan menggelar perkara terkait kecelakaan speedboat di Sungai Temangga, Kabupaten Bulungan, yang terjadi beberapa waktu lalu. Peristiwa naas itu melibatkan speedboat Iqra Ekspres yang diduga menabrak kayu hingga terbalik.
Kasi Humas Polresta Bulungan, IPDA Magdalena Lawai, mengatakan bahwa pihak kepolisian telah mengamankan dan memeriksa motoris yang mengemudikan speedboat saat kejadian. Tak hanya satu, kepolisian juga melakukan pemeriksaan terhadap dua motoris yang saat itu melakukan perjalanan bersama.
“Kami sudah mengamankan tersangka, dalam hal ini motoris, dan melakukan pemeriksaan. Tidak hanya satu motoris yang diperiksa, tetapi ada dua orang yang kami mintai keterangan,” ujar Magdalena, Jumat, 14 Februari 2025.
Menurutnya, dua motoris yang diperiksa berasal dari dua speedboat berbeda, di mana salah satunya mengalami kecelakaan. Pemilik speedboat juga turut dimintai keterangan guna mengungkap penyebab pasti insiden tersebut.
“Hari ini kami menggelar perkara untuk menentukan apakah ada penetapan tersangka serta pasal yang akan disangkakan,” tambahnya.
Berdasarkan keterangan sementara yang diberikan oleh motoris berinisial SI, kecelakaan terjadi akibat speedboat menabrak kayu yang mengapung di sungai. Namun, kepolisian masih terus mendalami penyebab kecelakaan, termasuk dugaan kelebihan kapasitas penumpang.
Saat ditanya mengenai kemungkinan kelebihan muatan, Magdalena belum dapat memastikan. Namun, menurut data sementara yang dikumpulkan dari keterangan saksi, speedboat yang mengalami kecelakaan tersebut membawa sekitar 50 penumpang.
“Kami masih melakukan verifikasi terhadap jumlah penumpang yang pasti. Data sementara yang kami himpun dari saksi menyebutkan ada sekitar 50 orang dalam satu speedboat saat kejadian,” jelasnya.
Selain proses penyelidikan, kepolisian juga terus mengawal pencarian satu korban yang hingga kini masih dinyatakan hilang. Operasi pencarian dilakukan dengan melibatkan tim SAR gabungan serta Polres Berau.
“Saat ini pencarian korban yang masih hilang terus dilakukan dengan dukungan dari tim SAR gabungan. Polres Berau juga telah datang dan ikut serta dalam pencarian serta mendatangi korban yang saat ini berada di Dinas Sosial,” kata Magdalena.
Terkait insiden ini, kepolisian mengimbau para pemilik dan motoris speedboat agar lebih berhati-hati dalam berlayar serta memastikan keselamatan para penumpang dengan memperhatikan ketersediaan alat keselamatan.
“Kami mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang. Keselamatan penumpang harus menjadi prioritas utama,” tutupnya. (lia)