A-News.id, Tanjung Redeb – Alih-alih turun ke jalan dengan unjuk rasa, peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kabupaten Berau tahun ini dikemas lebih elegan. Tujuh serikat pekerja dan serikat buruh (SP/SB) di Bumi Batiwakkal bersepakat memperingati momen tahunan ini melalui kegiatan dialog interaktif, donor darah, dan penyerahan bantuan sosial.
Ketua Panitia May Day Berau 2025, Daud Yusuf, menjelaskan bahwa peringatan Hari Buruh yang jatuh setiap 1 Mei merupakan momentum penting bagi kaum buruh di seluruh dunia untuk mengenang perjuangan serta menegaskan tuntutan terhadap hak dan kesejahteraan mereka. Namun, di Berau, peringatan kali ini dikemas dalam suasana yang lebih santun dan produktif.
“Untuk pertama kalinya, kami di Berau memperingati May Day dengan pola seperti ini. Kegiatan kali ini merupakan kolaborasi antara tujuh organisasi serikat buruh dengan Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia) Berau,” kata Daud dalam sambutannya, Rabu, 1 Mei 2025.
Mengusung tema nasional “Merajut Kebersamaan untuk Peningkatan Kesejahteraan Pekerja dan Produktivitas Nasional”, peringatan May Day di Berau tahun ini tak hanya menghadirkan diskusi konstruktif seputar isu-isu ketenagakerjaan, tetapi juga menyisipkan kepedulian sosial. Kegiatan sosial berupa donor darah dan penyerahan paket sembako kepada sejumlah yayasan anak yatim dan panti asuhan menjadi bagian dari rangkaian acara.
Meski dikemas berbeda, Daud menegaskan bahwa semangat dan substansi Hari Buruh tetap menjadi ruh dari kegiatan tersebut. “Kami tetap menyuarakan harapan agar para pekerja dapat hidup sejahtera, mendapatkan penghasilan yang layak, dan hak-haknya terpenuhi sebagaimana mestinya,” ujarnya.
Daud juga menyampaikan apresiasi terhadap dukungan berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan tersebut. “Kegiatan ini bisa terselenggara berkat dukungan moril dan materiil dari Pemerintah Kabupaten Berau melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi, DPRD Berau, sejumlah perusahaan, serta Polres Berau yang sejak awal turut mengawal proses pelaksanaan kegiatan ini,” tutur Daud.
Ia berharap pola peringatan semacam ini bisa menjadi contoh perayaan Hari Buruh yang damai, membangun, dan membawa manfaat langsung bagi masyarakat. “Kami sampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan semua pihak hingga kegiatan ini bisa berjalan lancar,” tutupnya. (*)