A-News.id, Tanjung Selor – Kondisi jalan Lembasung, Kabupaten Bulungan semakin memprihatinkan. Pasalnya setiap curah hujan tinggi, jalan tersebut selalu menjadi langganan genangan air yang diperkirakan setinggi lutut orang dewasa.
Selain genangan air, kondisi tersebut diperburuk dengan adanya kerusakan jalan atau berlubang. Sehingga ketika masyarakat akan melintas pada saat ada genangan air merasa khawatir karena jalan yang berlubang cukup banyak.
Desi, salah seorang warga yang melintas mengaku sangat khawatir ketika melintas jalan tersebut. “Saya tadi kira hanya genangan air biasa ternyata berlubang juga jalan ini,” ujar Desi.
Desi mengakui jalan Lembasung merupakan jalan yang selalu dilewatinya karena jalur cepat untuk menuju lokasi tempat dia bekerja.
Dengan kondisi jalan yang sering tergenang saat hujan, membuat kendaraan miliknya bahkan warga lain yang melintas kesulitan terutama kendaraan roda dua.
“Saya pas melintas itu hampir lagi saya jatuh. Mau gak mau kaki saya turunkan walaupun sepatu harus basah,” ujarnya.
Dia menambahkan, jika dirinya sangat tidak menyangka jikalau lubang yang berada di jalan lembasung sangat dalam dan besar.
“Tadi sudah dikasih tau sama warga lain yang melintas untuk mengambil di sisi kiri, ternyata sama saja dalamnya,” jelasnya.
Untuk diketahui, Jalan Lembasung juga sering mendapat sorotan serta kritikan dari masyarakat sekitar di media sosial karena keberadaanya yang memang masih berada di pusat kota.
Menyikapi permasalahan jalan tersebut, sebelumnya Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bulungan, Khairul mengakui, bahwa beberapa jalan di Kecamatan Tanjung Selor telah masuk dalam kontrak pengerjaan.
Namun berkaitan dengan waktu pelaksanaan pengerjaan hingga alokasi anggaran, hal tersebut belum dapat dipastikan.
“Tahun ini ada itu sudah berkontrak mungkin dalam waktu dekat ini sudah diproses. Jalan Lembasung ini sudah berkontrak. Tidak hanya itu semua jalan buah-buah yang rusak mulai dari Jalan Binjai yang akan dilebarkan serta Rambuatan yang sudah diproses,” terangnya.
Lalu lanjut dia, jalan Semangka yang pada tahun 2024 ini akan dilakukan perbaikan. “Jalan Semangka ini kita lakukan peningkatan,” tuturnya.
Kemudian keseluruhan jalan buah-buahan yang akan dilakukan peningkatan jalan dan besarannya di tahun 2024 yakni, Jalan Lembasung sepanjang 581 meter, Rambutan 1.097 meter, lalu ketiga jalan diwilayah Selimau dan sekitarnya diantaranya Rajawali (Jalur 2), Jalan Merak (Jalur 3) dan Selimau 1 1.431 meter.
Disusul Jalan agropolitan Selimau (Simpang Sabanar Baru II) – Simpang Jl Garuda 420 meter, serta pemeliharaan berkala jalan lingkungan Selimau 1 (Simpang 02 Jalan Garuda) – Simpang Jalan Rajawali 197 meter, dan jalan menuju pondok pesantren Tahfidz 855 meter dan Jalan Ki Hajar Dewantara sepanjang 1.567 meter. (Lia)